Kirmir TPU Cikutra Jebol, 18 Makam Dipindahkan
- 28 November 2024 | 17:57:00 WIB
Disciptabintar Kota Bandung telah mengevakuasi 2 Jenazah dan 18 Makam di TPU TPU Cikutra ketempat yang lebih aman.
Disciptabintar Kota Bandung telah mengevakuasi 2 Jenazah dan 18 Makam di TPU TPU Cikutra ketempat yang lebih aman.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung- Pemerintah Kota Bandung belum akan menerapkan kebijakan tilang elektronik (e-tilang), hal itu disebabkan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bandung belum mendapatkan arahan tentang pemanfaatan CCTV untuk E-Tilang.
“Berkaitan E-Tilang sampai saat ini posisi Diskominfo masih belum menerima arahan lebih lanjut dari pimpinan. Jadi E-Tilang di Kota Bandung masih belum berlaku," ujar Kepala Seksi Manajemen Perangkat Keras Diskominfo Kota Bandung, Furqon Hanafi di Balai Kota Bandung, Selasa (11/2/2020).
"Mungkin ada diskusi sifatnya informal tentang pelaksanaan E-Tilang tapi sampai saat ini dikonfirmasikan belum dilaksanakan di Kota Bandung,” imbuhnya.
Furqon menuturkan, Diskominfo Kota Bandung turut mendukung setiap program pemerintah. Namun kaitannya dalam E-Tilang ini porsi Diskominfo hanya sebagai pendukung baik pengembangan perangkat lunak ataupun perlengkapan yang dibutuhkan.
Menurut Furqon, Diskominfo saat ini memang sudah mengembangkan intelligent video analytic guna mengoptimalkan kemampuan CCTV. Dia menyatakan, E-Tilang memang memerlukan kemampuan CCTV yang lebih canggih.
“Kalaua E-Tilang secara teknis harus disediakan CCTV yang bisa membaca nomor kendaraan dan secara sistem dibutuhkan server yang bisa menyimpan data secara masif. Kami sebagai pendukung saja,” paparnya.
Selain mempersiapkan perangkat lunak dan kemampuan CCTV yang lebih baik, Furqon menambahkan, E-Tilang juga memerlukan penempatan kamera CCTV di lokasi dan posisi yang tepat.
“E-Tilang sebenarnya harus melihat lokasi yang rawan dulu. Kalau pun nanti diberlakukan, ada prioritas titik rawan," katanya.
Furqon menyebutkan, saat ini Diskominfo Kota Bandung memiliki 227 kamera yang tersebar di 88 titik di Kota Bandung. Selain itu ada sejumlah kamera milik Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya yang juga bisa diakses oleh Diskominfo.
“Total di BCC (Bandung Command Center) sekitar 770 kamera di 358 titik. Memang kendalanya CCTV dari OPD lain juga ada yang bisa diakses secara online dari luar tapi ada juga yang hanya bisa diakses oleh komputer lokal,” tuturnya(*)
bas
0 KomentarDisciptabintar Kota Bandung telah mengevakuasi 2 Jenazah dan 18 Makam di TPU TPU Cikutra ketempat yang lebih Selengkapnya..
KONDISI Jalan Cingised di Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung begitu Selengkapnya..
KASUS dugaan penyalahgunaan lahan Kebun Binatang Bandung yang merupakan Barang Milik Daerah (BMD) kini memasuki babak Selengkapnya..
DUNIA perfilman Indonesia kembali kehilangan sosok artis legendaris Hj Siti Rahayu Effendi binti Yusuf Effendi meninggal Selengkapnya..
HASIL perhitungan cepat (Quick Count) Pasangan Calon Nomor Urut 4, Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan menang telak diatas 60 persen. Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
LAYANAN Mobil SIM Keliling Online hadir di sejumlah tempat di wilayah Kota Bandung Raya. Berikut ini jadwal dan lokasinya:
ACHYADI sosok bapak pemilik sepeda tua yang juga melukis tokoh tokoh sejarah pejuang kemerdekaan Indonesia.
HASIL perhitungan cepat (Quick Count) Pasangan Calon Nomor Urut 4, Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan menang telak diatas 60 persen.
KETUA Relawan Bandung Kudu HD Jimmy Purnama yakin Haru Suandharu dan Dani Wirianata atau Pasangan HD akan memenangkan Pilkada 2024