Kirmir TPU Cikutra Jebol, 18 Makam Dipindahkan
- 28 November 2024 | 17:57:00 WIB
Disciptabintar Kota Bandung telah mengevakuasi 2 Jenazah dan 18 Makam di TPU TPU Cikutra ketempat yang lebih aman.
Disciptabintar Kota Bandung telah mengevakuasi 2 Jenazah dan 18 Makam di TPU TPU Cikutra ketempat yang lebih aman.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, BANDUNG – Perusahaan rintisan (start-up) asal Cina bernama Rokid berhasil mengembangkan produk inovasi di tengah pandemi Covid-19. Mereka menggarap kacamata pintar yang dapat memindai suhu tubuh sebagai salah satu cara mendeteksi gejala orang terjangkit virus corona.
Wakil direktur utama Rokid, Xiang Wenjie menyebut, permintaan terhadap produk kacamata T1 --yang dikembangkan dalam waktu dua pekan-- meningkat setelah terlebih dahulu sekitar 1.000 kacamata terjual kepada pemerintah, kawasan industri, dan sekolah.
"Terlepas dari alat pengukur suhu tubuh, T1 bisa menyajikan hasil pengecekan suhu secara langsung yang portabel dan dari jarak jauh, dan ini akan menjadi pertolongan yang baik," kata Xiang, Jumat (1/5/2020).
Kacamata buatan Rokid tersebut dilengkapi dengan sensor infra-merah dan sebuah kamera, sehingga penggunanya dapat mendeteksi temperatur orang lain yang dilihat. Proyek di tengah wabah virus corona itu diselesaikan oleh Rokid dengan pendanaan jutaan dolar pada 2018 yang dipimpin oleh perusahaan investasi negara Singapura, Temasek, juga bank Credit Suisse asal Swiss, dan lainnya.
Rokid sendiri adalah perusahaan rintisan yang dalam waktu normal mengembangkan produk-produk augmented reality (AR) untuk penggunaan di pabrik serta gim digital. Kini, perusahaan itu tengah meningkatkan fitur kacamata T1 agar bisa melakukan pemindaian temperatur bersamaan pada beberapa orang sekaligus untuk digunakan di tempat umum seperti pusat perbelanjaan dan bandar udara.
Sebuah kawasan industri di Hangzhou sudah menggunakan T1, menggantikan termometer biasa mengingat banyaknya pegawai yang harus diperiksa. "Dengan produk-produk baru yang akan keluar nantinya, terutama kacamata ini, kami rasa kami dapat menggunakannya untuk melakukan pemeriksaan temperatur tanpa kontak, yang mana sangat efisien ketika menghadapi kerumunan orang banyak," kata direktur utama Greentown Property Management, Jin Keli.
Rokid bukanlah satu-satunya perusahaan rintisan teknologi Cina yang mengembangkan produk untuk membantu menangani wabah Covid-19. Sebelumnya, ada juga SenseTime yang membuat sistem pengecekan suhu tubuh dengan sistem pengenalan wajah yang dipasang di sejumlah stasiun di negara itu. (*)
ude
0 KomentarPRESENTER sekaligus artis Gilang Dirga merilis lagu baru berjudul Lembang dan Selengkapnya..
TERLETAK di jantung kota dekat Gedung Sate, Plataran Bandung menjadi destinasi utama untuk menyelenggarakan acara dan Selengkapnya..
SMARTFREN memperkuat posisinya sebagai rajanya paket internet Unlimited dengan meluncurkan paket terbaru Unlimited Selengkapnya..
KEJUARAAN adventure offroad bertajuk Superadventure Prima 4x4 Challenge Piala Panglima TNI Cup 2024. Selengkapnya..
The Papandayan Jazz Fest (TPJF) 2024 sukses digelar pada tanggal 26-27 Oktober 2024 di The Papandayan Hotel, Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
PRESENTER sekaligus artis Gilang Dirga merilis lagu baru berjudul Lembang dan Sekitarnya.