Ditahan Port, Peluang Persib ke 16 Besar Masih Ada
- 28 November 2024 | 23:10:00 WIB
PELUANG Persib melaju ke babak 16 Besar ACL 2 2024-2025, mengecil setelah bermain imbang 2-2 dengan Port FC pada matchday 5, Kamis (28/11/2024) malam.
PELUANG Persib melaju ke babak 16 Besar ACL 2 2024-2025, mengecil setelah bermain imbang 2-2 dengan Port FC pada matchday 5, Kamis (28/11/2024) malam.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung - Selain mengikuti kebijakan dari Pemprov Jabar, langkah Kota Bandung memperpanjang masa Pembatasan Sosial Bersaka Besar (PSBB) untuk menjaga kewaspadaan warga terhadap penyebaran Covid-19. Apalagi Pemkot Bandung dinilai mampu mengendalikan Covid-19.
Berdasarkan hasil evaluasi Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Jawa Barat, Kota Bandung masih berada di level 3 atau cukup berat. Sehingga langkah untuk PSBB tetap harus dilakukan untuk menekan penyebaran virus corona agar tidak meluas.
Pemkot Bandung telah mampu terus menekan angka reproduksi atau jangkauan penularan di kisaran angka 1. Namun dalam waktu 14 hari terakhir ini masih bergerak secara fluktuatif. Sempat menekan hingga angka 0,42 tetapi pergerakannya sempat kembali ke angka 1,40.
Gugus Tugas juga mampu menekan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Perawatan (PDP) dan positif Covid-19. Hal ini karena Gugus Tugas mampu melacak penyebaran Covid-19. Pelacakan bisa optimal karena Kota Bandung memiliki Laboratorium Biosafety Level 2 (BSL-2) yang sudah menguji 198 sampel perhari dari kapasitasnya 200 sample per hari.
Bahkan dalam satu pekan terakhir, Dinas Kesehatan melalui portal Pusat Informasi Covid-19 Kota Bandung merilis data kasus positif sejak 23–29 Mei tertahan pada angka 302 orang. Dengan rincian 160 pasien masih dirawat, 38 orang meninggal dunia dan 104 lainnya berhasil sembuh.
Dengan sejumlah variabel tersebut, Oded M. Danial selaku Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kota Bandung mengambil kebijakan PSBB proporsional. Yakni memberikan kelonggaran di sejumlah sektor seperti tempat ibadah, perkantoran ataupun restoran sekalipun tetap dengan pengetatan jumlahnya hanya 30 persen dari kapasitas.
Pelonggaran ini juga tidak terlepas dari angka kesembuhan di Kota Bandung yang sudah cukup tinggi yakni mencapai 34,4 persen. Sehingga relaksasi dimungkinkan dilakukan di sejumlah tempat yang dinilai memiliki potensi penularan virus paling rendah namun memiliki dampak cukup besar.
Dengan keberhasilan pengendalinan penanganan tersebut, sistem kesehatan di Kota Bandung bisa tetap dipertahankan dengan baik. Karena kapasitas ruang perawatan di 2 rumah sakit rujukan pemerintah pusat dan 25 rumah sakit rujukan pemerintah daerah di Kota Bandung untuk pasien positif Covid-19 terisi sebanyak 32,04 persen. (*).
bas
0 KomentarDisciptabintar Kota Bandung telah mengevakuasi 2 Jenazah dan 18 Makam di TPU TPU Cikutra ketempat yang lebih Selengkapnya..
KONDISI Jalan Cingised di Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung begitu Selengkapnya..
KASUS dugaan penyalahgunaan lahan Kebun Binatang Bandung yang merupakan Barang Milik Daerah (BMD) kini memasuki babak Selengkapnya..
DUNIA perfilman Indonesia kembali kehilangan sosok artis legendaris Hj Siti Rahayu Effendi binti Yusuf Effendi meninggal Selengkapnya..
HASIL perhitungan cepat (Quick Count) Pasangan Calon Nomor Urut 4, Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan menang telak diatas 60 persen. Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
LAYANAN Mobil SIM Keliling Online hadir di sejumlah tempat di wilayah Kota Bandung Raya. Berikut ini jadwal dan lokasinya:
ACHYADI sosok bapak pemilik sepeda tua yang juga melukis tokoh tokoh sejarah pejuang kemerdekaan Indonesia.
HASIL perhitungan cepat (Quick Count) Pasangan Calon Nomor Urut 4, Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan menang telak diatas 60 persen.
KETUA Relawan Bandung Kudu HD Jimmy Purnama yakin Haru Suandharu dan Dani Wirianata atau Pasangan HD akan memenangkan Pilkada 2024