free hit counter code Farhan: Uang Rakyat Harus Kembali ke Rakyat - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Farhan: Uang Rakyat Harus Kembali ke Rakyat

    Farhan: Uang Rakyat Harus Kembali ke Rakyat

    • Selasa, 8 Oktober 2024 | 17:22:00 WIB
    • 0 Komentar

    JuaraNews, Bandung  - Calon wali kota Bandung, Muhammad Farhan, memastikan dirinya akan mengutamakan kewenangan kewilayahan (desentralisasi) terutama dalam pengalokasian anggaran. Hal ini dirasa perlu untuk menghadirkan pemerataan sehingga jalannya pembangunan dirasakan semua pihak.

     

    Pernyataan ini disampaikan Farhan saat bertemu kader Posyandu se-Kelurahan Panjunan dan Nyengseret, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Selasa (8/10/2024). Dia menyesalkan berbagai program kewilayahan yang saat ini tidak dijalankan.

     

    "Padahal kalau dijalankan lagi, banyak manfaat yang bisa dirasakan masyarakat," katanya. Farhan pun memastikan Program Inovasi Pembangunan dan Pemberdayaan Kewilayahan (PIPPK) akan diaktifkan kembali.

     

    Menurutnya hal ini penting agar berbagai program di kewilayahan bisa kembali berjalan mulai dari pembangunan infrastruktur hingga pengembangan sumber daya manusia. "Akan banyak program di kewilayahan yang berjalan lagi. Infrastruktur, pelatihan, kesejahteraan, dan lain-lain," katanya.

     

    Lebih lanjut, Farhan pun menyebut pihaknya akan memperbanyak bantuan untuk kewilayahan. Salah satunya dengan menambah insentif untuk kader Posyandu, PKK, hingga ketua RW dan RT.

     

    Menurutnya, hal ini sebagai wujud dirinya bersama calon wakil wali kota, Erwin, yang ingin mengutamakan kesejahteraan masyarakat. "Dengan PIPPK dan menambah insentif ini, akan menambah kesejahteraan. Rakyat sejahtera, Kota Bandung sejahtera," katanya.

     

    Farhan tidak khawatir dengan semakin bertambahnya subsidi yang harus ditanggung Pemerintah Kota Bandung. "Memang akan banyak subsidi. Tapi enggak apa-apa, uang rakyat harus kembali ke rakyat," tegasnya.

     

    Hal ini pun, lanjutnya, sebagai wujud dari visi dan misi pembangunan nya yang terangkum dalam UTAMA (Unggul, Terbuka, Amanah, Maju, dan Agamis). 

     

    "Kami ingin menjadi pemimpin yang amanah. Salah satunya dengan mengembalikan uang rakyat kepada rakyat, tidak apa- apa habis juga selama untuk kepentingan rakyat," katanya. (*)

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Jalan Cingised Rusak Parah, Pemkot Tak Merespon
    Pemkot Bandung Komitmen Aman Aset Kebun Binatang
    Aktris Legendaris Rahayu Effendi Minggal Dunia
    Dedi-Erwan Menang, Ini Kemenangan Masyarakat Jabar
    Hasil Quick Count ke-2, Haru-Dhani Tunggu Hasil C1

    Editorial


      Info Kota


        Inspirasi