JuaraNews, Bandung – Manajemen PT Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC) membenarkan kabar adanya pekerja asal China yang diduga terjangkit Virus Corona.

PR & CSR Manager PT KCIC Deni Yusdiana mengungkapkan, pihaknya langsung bertindak cepat dengan merujuk warga negara China tersebut ke RS Cahya Kawaluyan, Padalarang dan selanjutnya dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

"Betul pekerja yang suspect tersebut adalah salah satu pekerja dari kontraktor proyek KCJB (Kereta Cepat Jakarta-Bandung)," ucap Deni saat dikonfirmasi, Senin (27/1/2020).

"Maka management kereta cepat langsung memintakan segera dirujuk ke rumah sakit agar ditangani dengan tepat," imbuhnya, seperti dikutip wjtoday.com.

Dia menegaskan, langkah yang diambil KCIC merupakan prosedur preventif. Menurutnya, prosedur serupa diterapkan kepada semua pekerja yang menunjukkan gejala demam dan flu serta memiliki riwayat perjalanan keluar negeri.

Sebelumnya diberitakan, RSHS Bandung menangani 2 pasien terduga Virus Corona. Keduanya yang mengalami gejala serangan Virus Corna masih diisolasi dan dalam observasi tim dokter infeksi khusus.

Kedua suspect Virus Corona tersebut, yakni pria warga negara China HG (35) dan HA (24) WNI warga Dago Kota Bandung. HG merupakan pasien rujukan dari RS Cahya Kawaluyaan, sedangkan HA dirujuk dari RS Borromeus Bandung. (*)

ude