Kirmir TPU Cikutra Jebol, 18 Makam Dipindahkan
- 28 November 2024 | 17:57:00 WIB
Disciptabintar Kota Bandung telah mengevakuasi 2 Jenazah dan 18 Makam di TPU TPU Cikutra ketempat yang lebih aman.
Disciptabintar Kota Bandung telah mengevakuasi 2 Jenazah dan 18 Makam di TPU TPU Cikutra ketempat yang lebih aman.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung – Pembangunan bantaran Sungai SerLok Bantaran di sekitar Bukit Jarian, Kelurahan Hegarmanah, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung, mendekati sempurna. Kawasan ini semakin layak menjadi lokasi wisata alam Kota Bandung.
Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, menyebutkan, Sungai SerLok Bantaran sudah berfungsi dengan baik. Pengelolaan ikan sudah berjalan, kolam penampungan air serta mata air semakin jernih.
"Hari ini progres di SerLok Bantaran alhamdulilah secara fungsi sudah berjalan dengan baik. Seperti pengelolaan ikan, kolam penampungan, dan mata air," tuturnya usai meninjau SerLok Bantaran di sekitar Bukit Jarian, Kelurahan Hegarmanah, Kecamatan Cidadap, Rabu (22/7/2020).
Ia yakin, kawasan tersebut cocok untuk wisata alam karena warga yang berkunjung ke tempat tersebut cukup banyak.
"Cukup banyak orang datang ke sini menikmati wisata alam. Kita sempurnakan betul mejadi wisata alam baru," tuturnya.
Menurut wakil wali kota, SerLok Bantaran memiliki persamaan dengan kawasan alam lainnya, seperti Mbah Celeng, Mbah Garut, dan wetland yang berada di wilayah Bandung timur.
"Fungsinya relatif sama, tujuan wisata alam. Perbedaannya hanya di lokasi saja. SerLok Bantaran lebih di tengah kota dan aksesnya mudah," ujarnya.
Ia pun mengapresiasi warga yang telah memelihara kawasan hijau tersebut. Partisipasi warga menjadi daya dorong utama terwujudnya pembangunan SerLok Bantaran.
"Pemerintah tidak bisa menjaga ini sendiri, tentunya partisipasi warga. Bukan hanya menikmati saja, tapi menjaga tempat ini," katanya.
Pemkot Bandung berupaya menjadi kawasan tersebut sebagai konservasi berbasis pemberdayaan lingkungan. Di lokasi ini terdapat konservasi mata air kota, edukasi kelestarian sungai, smart tourism, dan usaha produktif berbasis lingkungan.
Pemkot Bandung bersama komunitas Serlok Bantaran juga tengah menata sentra kegiatan pengembangan “Urban Biodiversity – Sungai Cikapundung.
Saat ini, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Bandung juga sedang menyiakan infrastruktur penunjang di kawasan tersebut. (*)
Oleh: JuaraNews / ayi
0 KomentarSEBANYAK 6 petugas TPS di Jawa Barat meninggal dunia saat bertugas pada pemungutan suara pilkada serentak 2024, Rabu Selengkapnya..
PENGAMAT memaparkan kunci kemenangan paslon nomor 4, Dedi Mulyadi - Erwan Setiawan di Pilgub Jabar berdasarkan quick Selengkapnya..
BAKESBANGPOL Jawa Barat belum mendapatkan laporan adanya kisruh terkait jalannya pemungutan suara pilkada serentak Selengkapnya..
PARTAI Buruh sebagai partai baru pada Pemilu Pilkada 2024 membuktikan politik dilapangan dalam meraih suara Paslon Selengkapnya..
JUBIR pasangan Ridho, Ahmad Faisyal menekankan pentingnya seluruh elemen pendukung untuk menjaga dan mengawal suara TPS hingga proses rekapitulasi Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
JUBIR pasangan Ridho, Ahmad Faisyal menekankan pentingnya seluruh elemen pendukung untuk menjaga dan mengawal suara TPS hingga proses rekapitulasi resmi.
KETUA DPP PSI Furqan AMC mengapresiasi sekaligus mendukung Wapres yang meminta Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah untuk menghapus sistem zonasi dalam PPDB