free hit counter code DPRD Jabar Dorong Pengoperasian TPPAS Legok Nangka dan Lulut Nambo - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


  • Ini Susunan Pemain Port FC vs Persib Bandung
    Ini Susunan Pemain Port FC vs Persib Bandung
    • 28 November 2024 | 20:00:00 WIB

    LAGA seru nan menentukan bakal tersaji di Pathum Thani Stadium, Kamis (28/11/2024) mulai pukul 21.00 WIB, saat Port FC menjamu Persib Bandung.

Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    DPRD Jabar Dorong Pengoperasian TPPAS Legok Nangka dan Lulut Nambo
    (istimewa) TPPAS Regional Legok Nangka

    DPRD Jabar Dorong Pengoperasian TPPAS Legok Nangka dan Lulut Nambo

    • Kamis, 14 Januari 2021 | 13:43:00 WIB
    • 0 Komentar

     

    JuaraNews, Bandung - Komisi IV DPRD Jabar mendorong pengoperasian Tempat Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Regional Legok Nangka dan Lulut Nambo.


    Anggota Komisi IV DPRD Jabar, Daddy Rohanady mengatakan, saat ini kedua TPPAS tersebut masih dalam proses lelang Investasi. Namun dia berharap proses investasi ini dapat diselesaikan, sehingga dapat menampung sampah di wilayah Jawa Barat.

     

    "Kita dorong 2021 paling telat 2022 TPPAS Legok Nangka dan Lulut Nambo ini selesai secepatnya," kata Daddy, Kamis (14/1/2021).


    Dia mengungkapkan, pemenang lelang sebetulnya sudah ada, namun karena alasan belum memiliki prestasi yang baik, maka pemerintah membatalkan dan memacari solusi lain dengan melakukan lelang kembali.


    "Kita dorong terus lelang investasinya. mudah-mudahan ini progres dewan komisi IV terus mendorong tanpa bosen di DLHK provinsi untuk menyelesaikan kedua TPPAS ini," tandasnya.


    Sementara itu, terkait TPPAS Sarimukti yang kapasitasnya sudah melebihi batas maksimal, pihaknya sudah mengajukan penambahan lahan seluas 20 Hektar kepada Kementerian Lingkungan Hidup.


    "Sejak jaman pak Ahmad Heryawan Pempov Jabar mengajukan penambahan 20 hektar lagi. Penambahan ini untuk menanggulangi karena TPPAS Legok Nangka belum bisa digunakan, sementara daya tampung yang ada sudah over kapasitas," ungkapnya.


    Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) bakal menyiapkan lahan seluas sekitar 20 hektare untuk membuat Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST).


    Hal tersebut sebagai antisipasi akan berakhirnya kontrak kerja sama penggunaan lahan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah di Kampung Cigedig, Desa Sarimukti, Kecamatan Cipatat, KBB.


    Menurut Daddy, Pemkab KBB menguak Lokasi lahan TPST seluas 20 Hektar ini rencananya masih di Kecamatan Cipatat Desa Sarimukti, KBB."Tanahnya kalau tidak salah milik PTPN, jadi butuh izin juga dari pihak PTPN," katanya. (*)

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Bey Machmudin Lantik Pj Wali Kota Tasikmalaya
    KPU Jabar Pastikan tak Ada Pemungutan Suara Ulang
    6 Petugas TPS Meninggal di Pilkada Serentak Jabar
    2 Faktor Ini Kunci Dedi-Erwan Unggul di Pilgub
    Kesbangpol Belum Terima Aduan Adanya Kisruh

    Editorial



      sponsored links