free hit counter code Zona Merah Covid-19, Gubernur Jabar: PTM Tatap Muka Ditunda - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


  • Ini Susunan Pemain Port FC vs Persib Bandung
    Ini Susunan Pemain Port FC vs Persib Bandung
    • 28 November 2024 | 20:00:00 WIB

    LAGA seru nan menentukan bakal tersaji di Pathum Thani Stadium, Kamis (28/11/2024) mulai pukul 21.00 WIB, saat Port FC menjamu Persib Bandung.

Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Zona Merah Covid-19, Gubernur Jabar: PTM Tatap Muka Ditunda
    ilustrasi Pembelajaran Tatap Muka

    Zona Merah Covid-19, Gubernur Jabar: PTM Tatap Muka Ditunda

     

    JuaraNews, Bandung - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyatakan kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di daerah zona merah Covid-19 di Jabar ditunda.


    Emil sapaan Ridwan Kamil mengatakan, Bandung Raya khususnya Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Bandung masuk zona merah Covid-19 di Jawa Barat atau risiko tinggi penularan Covid-19. Tidak hanya dua daerah tersebut, Emil menyebut kebijakan itu berlaku untuk daerah zona merah Covid-19 di Jabar.


    Menurutnya, kebijakan itu instruksi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) No 13/2021 terkait pelaksanaan kegiatan belajar mengajar saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat ( PPKM) Mikro.


    "Sama sesuai arahan dari Kemendagri Sekolah Pembelajaran Tatap Muka (PTM) kami tunda dulu dan yang berada di zona merah pasti tidak diperbolehkan," katanya, Emil saat Prescon Penanganan Covid-19 Jabar di Makodam III Siliwangi, Jalan Aceh, Kota Bandung, Selasa (15/6/2021).


    Selain itu, semua daerah zona merah, katanya, diharapkan mengikuti instruksi untuk membatasi kegiatan termasuk kegiatan ibadah. Karena kalau sudah Siaga 1 zona merah tuturnya, masyarakat harus paham untuk beribadah bisa dimaksimalkan dulu di rumah sampai situasi tidak lagi zona merah.


    "Tadi kedisiplinan masyarakat Jabar berada di 75 persen tetapi Presiden RI menginstruksikan harus ke angka 90 persen. Maka kami akan terus menggiatkan dan instruksi ke TNI-Polri untuk tutun lagi ke lapangan dan mengingatkan agar kedisiplinan meningkat. Jangan sampai kita sedang siaga satu tetapi kedisiplinan malah turun," tambahan. (*)

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Bey Machmudin Lantik Pj Wali Kota Tasikmalaya
    KPU Jabar Pastikan tak Ada Pemungutan Suara Ulang
    6 Petugas TPS Meninggal di Pilkada Serentak Jabar
    2 Faktor Ini Kunci Dedi-Erwan Unggul di Pilgub
    Kesbangpol Belum Terima Aduan Adanya Kisruh

    Editorial



      sponsored links