KPU Jabar Pastikan tak Ada Pemungutan Suara Ulang
- 28 November 2024 | 19:03:00 WIB
KETUA KPU Jabar, Ummi Wahyuni memastikan tidak ada pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di 27 Kabupaten/Kota di Jawa Barat.
KETUA KPU Jabar, Ummi Wahyuni memastikan tidak ada pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di 27 Kabupaten/Kota di Jawa Barat.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung - Komisi IV DPRD Jawa Barat sangat mengapresiasi proyek pembangunan Bandara Yogyakarta Internasional airport (YIA) Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta yang dinilai singkat.
Hal itu diungkapkan Anggota Komisi IV DPRD Jawa Barat Zulkifli Chaniago saat kunjungan kerjanya ke Yogyakarta beberapa waktu lalu.
Dalam kunjungan tersebut Pimpinan dan Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat ingin mengetahui informasi Bandara Internasional yang dipunyai masing-masing Provinsi .
Zulkifli mengatakan, kunjungan ini dilakukan untuk belajar banyak masalah pembangunan bandara khususnya Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) di Kulon Progo.
Menurutnya, Bandara ini lebih luas dari pada bandara Kertajati milik Provinsi Jawa Barat namun dibangun dengan sangat singkat yaitu delapan bulan sehingga mendapatkan penghargaan dari MURI sebagai bandara dengan pengoprasian tercepat .
"Komisi IV berkunjung ke Bandara Kulon Progo di Daerah Istimewa Yogyakarta untuk belajar banyak tentang pembangunan bandara yang sangat luar biasa, karena bandara yang lebih luas dari bandara kertajati milik jawa barat ini dibangun dengan relatif yang sangat singkat," katanya.
Tak hanya dari aspek pendanaan dan pembangunan, pihaknya juga mengapresiasi dari sisi pengelolaan yang bisa mengakomodir budaya lokal dalam operasional.
"Kita bisa banyak belajar untuk turut mengakomodir UMKM, seniman lokal dan kearifan lokal untuk diterapkan di Bandara Kertajati," ujarnya.
"Terkait dengan operasional, ini sangat luar biasa dan kita harus banyak belajar terutama dalam rangka mengakomodir UMKM, mengakomodir para Seniman lokal dan masyarakat yang terdampak dengan pembangunan yang kita liat di Yogya ini sangat luar biasa," sambungnya.
Ia juga memberikan catatan untuk Pemerintah Provinsi Jawa agar mempunyai political will yang sangat serius, sehingga Jawa Barat bisa belajar dan maju bersama.
"Itu seharusnya bisa kita lakukan , kita bisa asal kita punya keinginan dan kemauan dan didukung keseriusan dari para pemangku kepentingan dalam hal ini Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Gubernur Jawa Barat dan teman - teman di DPRD untuk mari kita belajar bersama dan maju bersama," tutupnya. (*)
Oleh: satria negara / stn
0 KomentarYomanius Untung menghadiri rapat paripurna DPRD Jabar nota pengantar gubernur tentang Rapeda Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran Selengkapnya..
WAKIL Ketua DPRD Jabar Oleh Soleh mengatakan Perda Trantibumlinmas hadir untuk melindungi rasa aman masyarakat Selengkapnya..
PERDA Perlindungan Anak lahir sebagai wujud kepedulian pemerintah dan legislatif yang menjadi payung hukum dalam mengawal perlindungan Selengkapnya..
ANGGOTA DPRD Jabar dari Fraksi PKB Johan J Anwari melaksanakan penyebarluasan peraturan daerah (perda) provinsi Jawa Barat Nomor 3 Tahun Selengkapnya..
WAKIL Ketua Komisi IV DPRD Jabar Cucu Sugyati berharap program listrik desa di Jabar berjalan dengan Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
JUBIR pasangan Ridho, Ahmad Faisyal menekankan pentingnya seluruh elemen pendukung untuk menjaga dan mengawal suara TPS hingga proses rekapitulasi resmi.
KETUA DPP PSI Furqan AMC mengapresiasi sekaligus mendukung Wapres yang meminta Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah untuk menghapus sistem zonasi dalam PPDB