free hit counter code Ciguha River Kabupaten Bogor Diresmikan, Eks Pertambangan Liar Disulap jadi Wisata Alam - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Ciguha River Kabupaten Bogor Diresmikan, Eks Pertambangan Liar Disulap jadi Wisata Alam
    (humas pemprov jabar) Objek wisata Ciguha River di Kampung Ciguha, Desa Bantarkaret, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Kamis (13/1/2022).

    Ciguha River Kabupaten Bogor Diresmikan, Eks Pertambangan Liar Disulap jadi Wisata Alam

    • Kamis, 13 Januari 2022 | 15:46:00 WIB
    • 0 Komentar

    JuaraNews Bogor – Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum meresmikan Kawasan Wisata Sungai Ciguha di kawasan Kampung Ciguha, Desa Bantarkaret, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Kamis (13/1/2022).

     

    dekat Kawasan Wisata Sungai Ciguha atau Sungai Ciguha dulunya merupakan tempat penambangan pembohong atau gurandil dan sempat tercemar limbah berat. Kini berkat kerja sama berbagai pihak kawasan tersebut telah berhasil 'disulap' menjadi kawasan wisata, yang sekaligus berperan sebagai indikator bio terhadap pencemaran air demi mendukung SDG's.

     

    Adapun terbentuknya kawasan wisata ini diinisiasi para pahlawan lokal yang beberapa di antaranya adalah mantan gurandil, yang juga mendapat dukungan dari PT Antam, serta unsur pemerintah setempat.

     

    "Berbicara masalah yang selalu menguntungkan, di sisi lain jika pengelolaannya tidak profesional tidak sesuai dengan aturan bukan hanya keuntungan tapi juga madharat yang ada," ujar Uu Ruzhanul Ulum.

     

    Wagub Uu bersyukur atas perubahan yang terjadi. Kawasan eks tambang yang menjadi lebih hijau dan asri diharapkan mampu menghadirkan peradaban baru yang lebih indah dan tentram.

     

    "Oleh karena itu dengan hijrahnya pola masyarakat dan PT Antam, luar biasa atas nama Pemda Provinsi Jabar terima kasih mengubah Pongkor menjadi hebat, pulihkan seperti yang dirasakan kali ini," kata Uu.

     

    "Alhamdulillah hari ini pengelolaan di sekitar Gunung Pongkor ini sudah sesuai semoga tidak ada kemadharatan," sambungnya.

     

    Sementara itu, nilai edukasi, konservasi, dan wisata dikombinasikan dari suasana alam dengan memanfaatkan aliran Sungai Ciguha. Di lokasi tersebut ditempatkan sejumlah Gazebo yang jadi tempat berkumpul wisatawan menikmati udara dan suasana di sana.

     

    Wisatawan akan dapat menikmati suasana sejuk dari sebuah kolam ikan air yang cukup luas yang dihuni macam- macam jenis ikan. Keberadaan ikan itu pun menandai bahwa sungai Ciguha saat ini sudah terbebas dari limbah berat serta bahan kimia berbahaya lainnya.

     

    Selain itu, juga terdapat kafe dengan suasana yang instagramable, cocok untuk berfoto, dengan ditunjang fasilitas- fasilitas lainnya yang dibuat unik dan 'eye catching'. Paling unik, lantai kafe tersebut berbahan kaca tebal tembus pandang, sehingga pengunjung bisa melihat permukaan air dengan ikan- ikan berenang sebagai pemandangan di kakinya.

     

    "Kebangkitan masyarakat Pongkor, pengusaha yang ada di sini, serta penggerak lainnya membawa kebaikan untuk semua, karena Jabar Juara Lahir dan Batin, selain Juara ekonomi, moral dan akhlak, kelestarian alam juga harus juara," kata Wagub.

     

    Uu pun mendoakan agar objek wisata Ciguha River membawa keberkahan untuk semua. Sehingga dengan perubahan yang ada masyarakat bisa lebih mandiri dan maju baik secara ekonomi, maupun aspek kehidupan lainnya.

     

    Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan turut bangga atas pergeseran yang terjadi di kawasan sungai Ciguha tersebut. Apalagi tema yang dipilih adalah wisata alam, konservasi, sekaligus edukasi. "Kabupaten Bogor mendukung, apalagi PT Antam menginisiasi dengan local hero dan masyarakat," kata Iwan.

     

    Ia menekankan yang akan mendukung majunya sektor wisata adalah dengan infrastruktur yang baik. Ia meminta pihak kecamatan untuk memetakan infrastruktur mana saja yang jadi tanggung jawab pemerintah desa, kabupaten, ataupun provinsi.

     

    "Berbicara wisata yang harus diperhatikan adalah infrastruktur, saya minta kecamatan untuk mengidentifikasi mana tugas Kabupaten Bogor, kalau ini sebagai wisata edukasi sebagai pilot project," ucapnya.

     

    Kepada para kepala desa, Iwan pun bah- wa bahwa mendapat program Samisade, atau Satu Miliar Satu Desa. Artinya program tersebut dapat dimanfaatkan desa untuk menggali potensi di desa seperti contohnya di kawasan Sungai Ciguha. (*)

    jn

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Sustainability Bond bank bjb Banjir Peminat
    Bank bjb Perkuat Sinergitas dengan TNI AL
    PLN Galang Kolaborasi Wujudkan Transisi Energi
    Italia Tawarkan Mesin saat Tekstil sedang Lesu
    SBN Ritel  ST013 dengan Imbal Hasil Hingga 6.50%

    Editorial



      sponsored links