JuaraNews, Bandung – Laga seru bakal tersaji saat Bali United menjamu Persib Bandung pada Leg 1 Semifinal Liga 1 2023-2024 di Lapangan Training Center (TC) Bali United di kawasan Pantai Purnama, Gianayar Bali, Selasa (14/5/2024) mulai pukul 19.00 WIB.

 

Pada laga knock out yang digelar secara home and away tersebut, tak ada piihan lain bagi kedua tim selain harus memenangi laga. Karena raihan positif sangat dibutuhkan agar mempermudah jalan menuju babak Final, sehingga tugas mereka lebih ringan saat melakoni leg kedua yang akan digelar di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (18/5/2024) mendatang.

 

Skuat Persib sendiri cukup percaya diri menatap laga kali ini. Pelatih Persib Bojan Hodak menyatakan, laga yang dimainkan di lapangan TC Bali United merupakan tantangan tersendiri bagi pasukannya. Pasalnya, ini merupakan lapangan yang baru pertama kali akan dirasakan skuat Maung Bandung.

 

“Pertandingan akan berlangsung di Training Center Bali United, ini hal baru. Lapangan bagus namun infonya angin di sana cukup kencang. Tapi kami akan adaptasi malam ini di sana (official training),” kata Bojan dalam sesi konferensi pers jelang laga di Gianyar, Senin (13/5/2024).

 

Tantangan lainnya, kata Bojan, tuan rumah punya catatan bagus saat berjumpa Persib. Tapi, pelatih asal Kroasia ini menegaskan, statistik tersebut merupakan catatan di masa lalu. Sekarang, timnya menatap ke depan untuk bisa meraih hasil positif pada pertandingan besok.

 

“Jadi, besok akan menjadi pertandingan yang tidak mudah. Sebelumnya Bali punya rekor bagus, tapi itu masa lalu dan saya ingin menatap ke depan. Saya dan tim ingin berpikir positif dan ingin hasil positif,” tegasnya.

 

Pelatih Persib Bojan Hodak dalam sesi konferensi pers jelang laga di Gianyar, Bali, Senin (13/5/2024). (foto: persib.co.id)

 

Bojan cukup percaya diri dengan kondisi timnya saat ini. Sebab, pemain yang dibawa dalam kondisi bugar dan siap tampil. Pemain juga dalam kondisi termotivasi menampilkan performa terbaik untuk meraih kemenangan.

 

“Pemain ingin menunjukkan penampilan terbaik. Kami bersyukur pemain tidak ada yang cedera dan semakin mudah menentukan line up untuk siap bermain besok,” tegas Hodak.

 

Pelatih 53 tahun ini pun tak terbebani dengan catatan rekor buruk Persib saat menghadapi Bali United, dimana Maung Bandung tak pernah menang dalam 7 tahun terakhir ini. Coach Hodak tetap optimitis bisa membawa Persib meraih hasil positif. Menurut Hodak, statistik tersebut hanyalah masa lalu. Anak-anak asuhnya harus menghadapi masa depan dengan kerja keras dan motivasi tinggi. Apalagi 2 pertemuan terakhir, timnya tidak kalah dari Bali, yakni berakhir dengan imbang 0-0 baik saat bertanding di Bandung maupun di Bali.

 

"Itu sudah berlalu, saya tidak tahu dengan apa yang terjadi sebelumnya, tetapi tahun ini kami 2 kali bertemu mereka berakhir 0-0. Di Bandung kami lebih baik, dan di Bali mereka lebih baik karena waktu itu kami tidak dalam kekuatan penuh," ungkap Hodak.

 

Pada Leg 1 nanti yang merupakan pertemuan ketiga musim ini, pelatih berpaspor Kroasia tersebut lebih optimistis. Pasalnya trio lini depannya, yakni David da Silva, Ciro Alves, dan Stefano Beltrame sedang dalam kondisi on fire. DDS dan Ciro bisa mencetak gol dalam 3 kali laga terakhirnya. Sejauh ini, total duo Brasil tersebut sudah menyumbangkan 40 dari 65 gol Persib.

 

Sementara Stefano Beltrame yang telah mengoleksi 4 gol sudah menyatu dengan skema yang diinginkan Hodak. "Saat itu (lawan Bali di putaran kedua), Stefano baru tiba dan ada beberapa pemain cedera. Saya yakin bahwa sekarang kami lebih baik dari waktu itu," tandas Hodak.

 

Hodak pun optimistis karena sepanjang musim ini, Persib terbilang sebagai tim jago tandang, dengan meraih 8 kemenangan, 6 imbang, hanya 3 kali kalah. Dari 17 laga tandang, Persib menciptakan 34 gol dan hanya kebobolan 23 kali. Hal itu menjadi modal optimisme Persib untuk mematahkan rekor buruk tim selama 7 tahun ini. 

 

“Tahun ini kami lebih baik saat bermain tandang. Kami punya hasil yang lebih baik saat tandang daripada kandang,” pungkasnya.  

 

Pelatih Bali United Stefano ‘Teco’ Cugurra dalam sesi konferensi pers jelang laga di Gianyar, Senin (13/5/2024). (foto: baliutd.com)

 

Bali United Bidik Kemenangan di Kandang

Dari kubu tim tamu, Pelatih Bali United Stefano ‘Teco’ Cugurra mencanangkan untuk mengamankan poin penuh saat menjamu Persib. Teco menegaskan, timnya sudah siap menghadapi Maung Bandung. Dia mengakui laga nanti tidak akan berjalan mudah, karena Persib merupakan tim yang kuat. Kendati demikian, Teco menegaskan, pasukannya telah siap menjamu Persib, dan optimistis bisa meraih hasil positif.

 

"Kita punya persiapan yang bagus. Semua semangat dalam latihan juga fokus. Kita main lawan Persib, tim yang bagus dan kuat. Yang pasti, kita sangat siap main lawan Persib besok," ungkap Teco dalam sesi konferensi pers jelang laga di Gianyar, Senin (13/5/2024).

 

Coach Teco menyebutkan, keempat tim yang lolos ke fase Championship Series merupakan tim yang bagus di Rrgular Series, termasuk Persib yang menempati peringkat 2, juga 2 kontestan lainnya, yakni Borneo FC di posisi 1 dan Madura United di peringkat 4. Bali United sendiri lolos ke Championship Series dengan menempati peringkat 3.

 

Soal rekor Persib yang menjadi tim dengan raihan terbaik di laga tandang, Teco menilainya sebagai hal yang biasa. Namun menurutnya situasi di Championship Series akan berbeda, dan timnya pun bakal menyulitkan Persib untuk memetik poin di laga tandang.

 

"Namun di Championship Series ini berbeda. Ada 2 laga Semifinal, yang pertama di Bali dan kedua di Bandung. Kita harus fokus di laga ini. Terdekat laga lawan Persib besok, mudah-mudahan tim dapat main bagus dan bisa memenangi laga," tegas Teco.

 

Teco pun tak mau jemawa dengan rekor positif Bali United yang tak pernah kalah oleh Persib dalam 7 tahun selama 14 laga yang telah dilakoni kedua tim. Baginya hasil tersebut hal yang normal dalam sepak bola. Teco tak ingin hanyut dalam euforia embel-embel tidak pernah terkalahkan. Saat ini, Teco justru waspada dengan kekuatan Persib yang tampil baik selama Reguler Series. Apalagi pada laga nanti, tim tamu juga dipastikan mengincar kemenangan. "Situasi normal, pasti 2 tim mau menang," ujar Teco.

 

Pelatih berpaspor Brasil ini mengatakan, kedua tim tentu akan kerja ekstra keras untuk bisa lolos ke babak final. Laga pun diprediksi berjalan ketat dan seru karena pertemuan kedua tim selalu menghadirkan persaingan yang sengit, termasuk pada musim 2023-2042 ini. Dimana pada 2 pertemuan tersebut, kedua tim bermain imbang 0-0, baik saat berlaga di Bandung maupun Bali. "Tensi pasti tinggi di laga krusial seperti ini,” kilahnya.

 

Meski tidak bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta, yang menjadi homebase timnya, menurut Teco Sedadu Tridatu cukup diuntungkan karena akan bermain di lapangan tempat mereka latihan. Pasalnya, Ilija Spasojevic dan kawan-kawan hampir selalu berlatih di lapangan TC Bali United tiap harinya. Sayangnya laga nanti tidak akan disaksikan oleh para pendukung Bali United, karena keterbatasan lapangan yang tidak memadai untuk menampung penonton.

 

"Kita tentu sudah sangat hapal kondisi lapangan pertandingan nanti karena kami tiap hari latihan di tempat yang sama. Namun bakal tanpa suporter juga tentu bukan hal yang bagus, karena memang bakal berbeda jika tampil di kandang sendiri tanpa dukugan suporter," pungkasnya.

 

 Penyerang Persib Bandung Stefano Beltrame dikawal pemain Bali United pada laga Pekan 23 Liga 1 2023-2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar Bali, Minggu (18/12/2023) malam. Laga penutup tahun 2023 tersebut berakhir dengan skor imbang 0-0. (foto: persib.co.id)

 

Rekor Buruk Hantui Persib saat Berjumpa Bali United

Sementara itu, menghadapi laga Semifinal 1 ini, skuat Persib memang dibayang-bayangi rekor buruk ketika bertemu Bali United. Faktanya, tim Maung Bandung tidak pernah menang atas Bali United sejak 2007 silam, atau sejak digulirkannya kompetisi dengan nama Liga 1. Dengan demikian, sudah 7 tahun Persib tak bisa mengalahkan tim Serdadu Tridatu. Dalam 7 tahun tersebut, 12 kali Persib dan Bali United bertemu di Liga 1, dan 2 petemuan lagi di ajang Piala Presiden 2022 dan Piala Menpora 2021.

 

Dari 14 pertemuan tersebut, kedua tim lebih banyak bermain imbang, yakni sebanyak 9 kali, dengan 2 hasil seri terjadi di Piala Presiden dan Piala Menpora, sedangkan 5 laga lainnya dimenangkan Bali United. Selama 7 tahun tersebut, Persib hanya mampu menyarangkan 10 gol ke gawang Bali United, sebaliknya Serdadu Tridatu 16 kali membobol gawang Maung Bandung. Menariknya, 10 dari 14 laga tersebut terjadi saat Bali United ditangani Coach Teco yang melatih sejak musim 2009 lalu.

 

Bukan hanya di era Liga 1, pada kompetisi sebelumnya juga Bali United sulit dikalahkan Persib. Sepanjang sejarah, kedua tim sudah bertemu sebanyak 25 kali. Di luar 14 pertemuan di era Liga 1, 11 laga lainnya terjadi di era Indonesia Super League (ISL) sejak musim 2009 hingga digelarnya Torabika Soccer Championship (TSC) 2016. Namun dalam 11 laga tersebut, rekor Persib sedikit lebih baik, yakni bisa memenangi 4 laga, sekali imbang, dan 6 kali kalah, dengan torehan 15 gol dan kebobolan 12 kali.

 

Kemenangan terakhir Persib atas Bali United ini, terjadi pada musim TSC 2016. Pada turnamen yang tak diakui FIFA tersebut, Persib menang pada putaran pertama dengan skor 2-0, yang dicetak lewat penalti Vladimir Vujovic dam tendangam Davod Laly. Namun Bali United membalas di putaran kedua dengan skor 1-0 yang dicetak Miftahul Hamdi padahal saat itu Serdadu Tridatu bermain dengan 10 orang sejak menit 42.

 

Pada Liga 1 musim ini, kedua tim bermain imbang 2 kali baik di putaran pertama maupun kedua, dengan kedua laga berakhir dengan skor 0-0. Bali United memang menjadi lawan tangguh bagi Persib. Dibanding tim-tim lain, Bali merupakan salah satu tim yang paling sulit ditaklukkan Maung Bandung. Pada musim ini, Bali merupakan 1 dari 5 tim yang tak mampu dikalahkan Persib. Dan Bali menjadi satu-satunya tim yang gawangnya tidak bisa dibobol pemain Muang Bandung.

 

Hasil imbang di putaran kedua lalu tersebut pun menjadi yang ketiga secara beruntun, dimana pada pertemuan di Putaran 2 musim 2022-2023, laga berakhir dengan skor 1-1. Sementara pada putaran pertama sebelumnya, dimenangkan Bali 3-2. Sedangkan pada 2022 di ajang Piala Presiden, keduanya bermain imbang 1-1.

 

Kendati statistik pertemuan kedua tim, Bali lebih unggul, namun dalam performa selama musim 2023-2024 ini Persib berada di atas Serdadu Tridatu. Anak-anak asuhan Bojan Hodak finis di Reguler Series dengan menempati peringkat 2 dengan raihan 62 poin, sedangkan Bali berada di posisi 3 dengan 58 poin.

 

Sementara untuk penampilan di 5 laga terakhir kedua tim relatif berimbang. Pada laga terakhir atau di Pekan 34, kedua tim yang saat itu sudah memastikan tiket Championship Series, kalah oleh lawan-lawannya. Bali ditekuk Persita Tangerang 4-2, sedangkan Persib kalah oleh PSS dengan skor 1-0. Lalu pada Pekan 33 dan 32, keduanya meraih kemenangan. Bali berhasil mengalahkan Persebaya Surabaya 2-0 dan Bhayangkara FC 2-1, sementara Persib menekuk Borneo FC 2-1 dan Persebaya 3-1.

 

Namun untuk laga Pekan 31 dan 30, agak berbeda hasilnya. Bali menelan 1 kekalahan dan meraih 1 kemenangan, yakni kalah 2-3 oleh Persikabo 1973 dan menang atas Persija Jakarta 1-0.  Sedangkan Persib meraih 2 hasil imbang, yakni dengan Persita 3-3 dan Bhayangkara 0-0.

 

Perkiraan Susunan Pemain

Pada pertemuan ketiga di Liga 1 2023-2024 ini, kedua tim dipastikan akan menurunkan skuat terbaiknya untuk meraih kemenangan. Serunya, kedua pelatih bisa menurunkan skuat terbaiknya, karena tak ada pemain yang mengalami cedera dan terkena hukuman akumulasi kartu.

 

Persiapan kedua tim pun cukup memadai, yakni sekitar 2 pekan setelah kompetisi diliburkan sejak 30 April 2024 seusai laga pemungkas Reguler Series di Pekan 34 lalu. Menghadapi laga kali ini, Bojan Hodak memboyong 22 pemain ke Bali yang telah tiba di Denpasar pada Sabtu (12/5/2024) siang.

 

Duet David dan Silva dan Ciro Alves jadi andalan lini depan Persib Bandung saat dijamu Bali United pada Leg 1 Semifinal Liga 1 2023-2024 di Lapangan Training Center (TC) Bali United di kawasan Pantai Purnama, Gianayar Bali, Selasa (14/5/2024) malam. (foto: tribunjabar)

 

Trio penyerang, yakni David da Silva, Ciro Alves, dan Stefano Beltrame akan menjadi andalan Hodak di lini depan, setelah ketiganya diistirahatkan pada terkhir di Pekan 34 lalu. Dengan mengusung skema 4-2-3-1, DDS masih dipercaya menjadi ujung tombak tunggal. Top skorer sementara Liga 1 dengan 26 gol tersebut akan mendapat sokongan dari Ciro dan Stafano, serta gelandang muda Beckham Putra Nugraha.

 

Sedangkan di tengah sebagai penyeimbang, duet kapten tim Marc Anthony Klok dan Dedi Kusnandar juga bakal kembali tampil, setelah di laga terakhir tidak bermain Bersama. Saat itu, hanya Klok yang dimainkan, sedangkan Dado tak masuk DSP.

 

Di lini belakang juga, 2 bek jangkung, Nick Kuipers dan Alberto Rodriguez akan kembali berduet di posisi center bek. Di laga terakhir, Alberto hanya bermain sebagai pengganti selama 28 menit, sementara Kuipers tak ada dalam DSP. Keduanya akan didampingi wing bek, Henhen dan Rezaldi Hehanussa yang juga absen pada laga sebelumnya. Demikian pula dengan Kevin Ray Mendoza akan kembali diturunkan di bawah gawang, setelah pada laga terakhir posisinya digantikan Teja Paku Alam.

 

Jefferson Mateus dan Irfan Jaya bakal jadi ujung tombak tim Bali United saat menjamu Persib Bandung pada Leg 1 Semifinal Liga 1 2023-2024 di Lapangan Training Center (TC) Bali United di kawasan Pantai Purnama, Gianayar Bali, Selasa (14/5/2024) malam. (foto: bola.com)

 

Dari kubu tim tuan rumah, Coach Teco juga memiliki skuat yang lengkap. Sama dengan Hodak, Coach Teco tampaknya akan melakukan perubahan komposisi pemain, walaupun tidak sebanyak Persib. Akan ada beberapa pemain kunci yang kembali dimainkan dalam skema andalannya, 4-3-3.

 

Top skorer tim Serdadu Tridatu, Jefferson Mateus akan kembali mengemban tugas sebagai juru gedor utama. Pemain asal Brasil ini akan didampingi 2 penyerang lainnya, yakni Privat Mbraga dan Irfan Jaya yang pada laga terakhir disimpan, yang posisinya ditempati Yabes Roni dan Rahmat Arhuna Reski.

 

Lalu di sektor Tengah, Eber Bessa akan mengambil komando didampingi M Luthfi Kamal dan I Made Tito Wiratama. Sedangkan di lini pertahanan, juga ada sedikit perubahan. Empat bek akan dipasang, yakni Rizky Fajirn, Haudi Abdillah, Yusef Elias Dolah, dan Kadek Arel Priyatna. Sementara posisi penjaga gawang kembali dipercayakan kepada Adilson dos Santos, yang pada laga sebelumnya ditempati Muhammad Riddo.

 

Head to Head

18 Desember 2023          Liga 1 2023-2024             Bali United 0-0 Persib Bandung

3 Agustus 2023                Liga 1 2023-2024            Persib Bandung 0-0 Bali United

10 Februari 2023             Liga 1 2022-2023             Bali United 1-1 Persib Bandung

23 Agustus 2022              Liga 1 2022-2023             Persib Bandung 2-3 Bali United

12 Juni 2022                     Piala Presiden 2022         Persib Bandung 1-1 Bali United

13 Januari 2022                Liga 1 2021-2022            Persib Bandung 0-1 Bali United

18 September 2021          Liga 1 2021-2022             Bali United 2-2 Persib Bandung

24 Maret 2021                  Piala Menpora 2021          Persib Bandung 1-1 Bali United

28 November 2019           Liga 1 2019                       Bali United 3-2 Persib Bandung

26 Juli 2019                      Liga 1 2019                      Persib Bandung 0-2 Bali United

30 Oktober 2018              Liga 1 2018                       Persib Bandung 1-1 Bali United

27 Mei 2018                     Liga 1 2018                       Bali United 0-0 Persib Bandung

21 September 2017          Liga 1 2017                       Persib Bandung 0-0 Bali United

31 Mei 2017                     Liga 1 2017                       Bali United 1-0 Persib Bandung

18 September 2016          TSC 2016                           Bali United 1-0 Persib Bandung

14 Mei 2016                     TSC 2016                           Persib Bandung 2-0 Bali United

30 Juni 2013                    ISL 2012-2013                   Persib Bandung 4-1 Bali United

16 Februari 2013              ISL 2012-2013                   Bali United 2-1 Persib Bandung

16 Desember 2012           Inter Island Cup 2012          Persib Bandung 0-2 Bali United

6 Juni 2012                      ISL 2011                            Persib Bandung 0-0 Bali United

17 Januari 2012                ISL 2011                             Bali United 2-1 Persib Bandung

13 April 2011                    ISL 2010                             Persib Bandung 4-1 Bali United

20 Januari 2011                ISL 2010                             Bali United 1-0 Persib Bandung

20 Februari 2010               ISL 2009                             Persib Bandung 2-0 Bali United

19 Januari 2010                ISL 2009                             Bali United 2-1 Persib Bandung

 

5 Laga Terakhir Bali United

30 April 2024                     Persita Tangerang 4-2 Bali United

24 April 2024                     Persebaya Surabaya 0-2 Bali United

20 April 2024                     Bali United 2-1 Bhayangkara FC

15 April 2024                     Persikabo 1973 3-2 Bali United

30 Maret 2024                   Bali United 1-0 Persija Jakarta

 

5 Laga Terakhir Persib Bandung

28 April 2024                     PSS Sleman 1-0 Persib Bandung

20 April 2024                     Persib Bandung 2-1 Borneo FC

16 April 2024                     Persib Bandung 3-1 Persebaya Surabaya

2 April 2024                       Persita Tangerang 3-3 Persib Bandung

28 Maret 2024                   Persib Bandung 0-0 Bhayangkara FC

 

Perkiraan Susunan Pemain                                                 

Bali United (4-3-3)

1-Adilson dos Santos; 24-Rizky Fajirn, 5-Haudi Abdillah, 4-Yusef Elias Dolah, 44-Kadek Arel Priyatna; 71-M Lufhti Kamal, 10-Eber Bessa, 55-I Made Tito Wiratama; 37-Priva Mbraga, 94-Jefferson Mateus, 41-Irfan Jaya

Cadangan: 88-Muhammad Ridho, 7-M Sidik Saimima, 9-Ilija Spasojevic, 14-Fadil, 33-I Made Andhika Pradana Wijaya, 47-Rahmat Arjuna Reski, 73-Jajang Mulyana, 74-Mohammed Rashid, 91-M Rahmat, 22-Novri Setiawan

Pelatih: Stefano Cugurra

 

Persib Bandung (4-2-3-1)

29-Kevin Ray Mendoza; 12-Henhen Herdiana, 2-Nick Kuipers, 22-Alberto Rodriguez, 56-Rezaldi Hehanussa; 11-Dedi Kusnandar, 23-Marc Anthony Klok; 7-Beckham Putra Nugraha, 93-Stefano Beltrame, 77-Ciro Alves; 19-David da Silva

Cadangan: 14-Teja Paku Alam; 5-Kakang Rudianto, 9-Ezra Walian, 13-Febri Hariyadi, 18-Ferdiansyah, 27-Zalnando, 32-Victor Igbonefo, 53-Rachmat Irianto, 96-Ryan Kurnia, 97-Edo Febriansah,

Pelatih: Bojan Hodak. (*)

Oleh: deni mulyana sasmita / den

0 Komentar