free hit counter code Hadapi Indonesia, Pemecatan Hantui Pelatih China - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Hadapi Indonesia, Pemecatan Hantui Pelatih China
    (net) Pelatih Timnas China Branko Ivankovic

    Hadapi Indonesia, Pemecatan Hantui Pelatih China

    • Sabtu, 12 Oktober 2024 | 11:12:00 WIB
    • 0 Komentar

    JuaraNews, Bandung – Kekhawatiran menyelimuti Pelatih Timna China Branko Ivankovic jelang menghadapi Indonesia pada matchday 4 Grup Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, yang akan digelar di Qingdao Youth Sport Center, Qingdao China, Selasa (15/10/2024) malam WIB.

     

    Kekhawatiran Ivankovic tak lepas dari 3 hasil minor pada laga sebelumnya. Dimana the Dragon dibantai Jepang 7-0, lalu ditekuk Arab Saudi 2-1, dan terakhir pada matchday 3 kalah 2-1 oleh Australia di Adelaide Oval, Adelaide Australia, Kamis (10/10/2024) sore WIB. Akibat 3 kekalahan beuntun tersebut, China terdampar di dasar klasemen sementara Grup C, dengan koleksi 0 poin.

     

    Di pihak lain, hingga matchday 3 ini, Indonesia belum pernah menelan kekalahan. Dalam 3 laga yang telah dilakoni, tim Merah Putih meraih 3 poin dari hasil 3 kali imbang menghadapi Arab Saudi (1-1), Australia (0-0), dan Bahrain (2-2).

     

    Jika sampai kalah kembali di laga keempat lawan Indonesia, nasib buruk menunggunya, yakni ancaman pemecatan dari federasi sepak bola China, Chinese Football Association (CFA). Apalagi yang dihadapi adalan tim negara dengan peringkat FIFA lebih rendah dibanding timnas China. Saat ini, China sendiri menempati ranking 91, sementara Indonesia di peringkat 129.

     

    Pelatih China Branko Ivankovic mengakui tidak ada tim lemah setelah berlangsungnya drawing babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

    Pelatih Branko Ivankovic saat mendampingi timnas China di pinggir lapangan pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. 

     

    Karena itu, Ivankovic meningkatkan kewaspadaan jelang bertemu tim Garuda asuhan Pelatih Shin Tae-yong tersebut. Ivankovic tak mau nasibnya sama seperti mantan Pelatih Australia Graham Arnold yang mengundurkan diri seusai the Soecceroos ditahan imbang Indonesia.

     

    Pelatih asal Kroasia ini pun tak mau meremehkan Timnas Indonesia, yang dinilainya kini  bukanlah tim sembarangan. Pasalnya, pasukan STY dihuni banyak pemain berkualitas, yang bermain di liga-liga top Eropa,  seperti Mees Hilgers (FC Twente), Jay Idzes (Venezia), Thom Haye (Almere City FC), Ragnar Oratmangoen (FCV Dender), dan banyak lagi.

     

    Meningkatnya kualitas timnas Indonesia tersebt, sebut Ivankovic, tak lepas dari banyaknya bergabung pemain keturunan, khususnya Belanda yang sudah jadi warga negara Indonesia (WNI).  China sendiri sebenarnya memiliki pemain naturalisasi, tapi jumlahnya tidak banyak, yakni hanya 5 orang. Keempat pemain tersebut, yakni Fernando Henrique da Conceição (Brasil), Nicholas Harry Yennaris (Inggris), Elkeson de Oliveira Cardoso (Brasil), Tyias Charles Browning (Inggris), dan Alan Douglas Borges de Carvalho (Brasil).

     

    “Timnas Indonesia menaturalisasi banyak pemain. Kami tidak boleh meremehkan Timnas Indonesia,” ujar Ivankovic, dikutip Sohu. (*)

    Oleh: deni mulyana sasmita / den

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Port Bertekad Menangi Laga Penting kontra Persib
    Matchday 5 jadi Penentu, Ini Jadwal Lengkapnya
    Resmi, Timnas Indonesia Panggil 33 Pemain Ikuti TC
    Jadwal AFC Champions League Two 2024-2025
    Kondisi Tim Baik, Borneo Siap Curi Poin di Bandung

    Editorial


      Jadwal Liga



      sponsored links


      Klasemen Liga Dunia

      Tim M Point
      1. Liverpool 7 18
      2. Manchester City 7 17
      3. Arsenal 7 17
      4. Chelsea 7 14
      Tampilkan Detail

      Klasemen Liga Indonesia

      Tim M Point
      1 Persebaya Surabaya 11 24
      2 Persib Bandung 11 23
      3 Borneo FC 11 21