Ditahan Port, Peluang Persib ke 16 Besar Masih Ada
- 28 November 2024 | 23:10:00 WIB
PELUANG Persib melaju ke babak 16 Besar ACL 2 2024-2025, mengecil setelah bermain imbang 2-2 dengan Port FC pada matchday 5, Kamis (28/11/2024) malam.
PELUANG Persib melaju ke babak 16 Besar ACL 2 2024-2025, mengecil setelah bermain imbang 2-2 dengan Port FC pada matchday 5, Kamis (28/11/2024) malam.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung-Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) terkait persiapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Tingkat Provinsi bersama bupati/wali kota via teleconference di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Rabu (29/4/20).
Dalam rakor tersebut, Kang Emil —sapaan Ridwan Kamil— pun memaparkan hasil evaluasi PSBB di wilayah Bodebek (Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, dan Kota Bekasi) serta Bandung Raya (Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, dan Kabupaten Sumedang).
PSBB Bodebek berlangsung dari 15 - 29 April 2020 dan akan diperpanjang hingga dua minggu ke depan. Sementara PSBB Bandung Raya berlangsung mulai 22 April-6 Mei 2020. Hasil evaluasi PSBB di kedua zona itu pun bisa terlihat dari angka pertumbuhan kasus positif COVID-19 yang cenderung stabil dan mobilitas sosial masyarakat.
“Sejak diberlakukannya PSBB rasio pertumbuhan kasus (positif COVID-19) ternyata menjadi lebih stabil. Tapi kalau dirata-rata, kita harus berpikir positif dan semangat, bahwa kasus penambahannya tidak ekstrem tapi cenderung stabil di 40-an kasus per hari,” kata Kang Emil.
Di lima daerah Bodebek, kata Kang Emil, juga terjadi penurunan kasus positif COVID-19 setelah satu minggu diterapkannya PSBB. Hal yang sama juga terjadi di Bandung Raya, kecuali Kota Cimahi yang mengalami peningkatan kasus setelah diterapkannya PSBB.
Kang Emil juga menyatakan, angka kesembuhan pasien positif COVID-19 di Jabar meningkat setelah diterapkannya PSBB.“Alhamdulillah kesembuhan setelah PSBB ini yang tadinya kalah kecepatannya oleh yang meninggal, sekarang persentase kecepatan yang sembuh sudah lebih tinggi dari yang meninggal dunia,” ucapnya.
“Kesimpulannya, PSBB ini karena kedisiplinan berhasil menurunkan potensi infeksi, bisa menurunkan potensi replikasi karena orang-orang tidak berkeliaran, tidak berkerumun dengan ketegasan PSBB,” imbuhnya.
Sementara dari sisi mobilitas sosial masyarakat, PSBB tidak memberikan pengaruh signifikan terhadap kondisi lalu lintas kendaraan.
Di wilayah yang menerapkan PSBB, seperti kondisi lalu lintas di lima kabupaten/kota Bodebek cenderung sama dan hanya terdapat peningkatan 9,6% menjelang awal Ramadhan. Sementara di Bandung Raya, sejak diberlakukannya PSBB kondisi lalu lintas di lima kabupaten/kota cenderung menurun sebesar 9,6%.
“Jadi, artinya kalau dari sisi lalu lintas sama-sama saja (sebelum dan setelah PSBB). Tapi dari penurunan kasus (positif COVID-19), alhamdulillah lebih menggembirakan,” katanya.(*)
bas
0 KomentarBEY Machmudin melantik Asep Sukmama sebagai Pj Wali Kota Tasikmalaya di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Kamis (28/11/2024). Selengkapnya..
KETUA KPU Jabar, Ummi Wahyuni memastikan tidak ada pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di 27 Kabupaten/Kota di Jawa Selengkapnya..
SEBANYAK 6 petugas TPS di Jawa Barat meninggal dunia saat bertugas pada pemungutan suara pilkada serentak 2024, Rabu Selengkapnya..
PENGAMAT memaparkan kunci kemenangan paslon nomor 4, Dedi Mulyadi - Erwan Setiawan di Pilgub Jabar berdasarkan quick Selengkapnya..
BAKESBANGPOL Jawa Barat belum mendapatkan laporan adanya kisruh terkait jalannya pemungutan suara pilkada serentak Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
PARTAI Buruh sebagai partai baru pada Pemilu Pilkada 2024 membuktikan politik dilapangan dalam meraih suara Paslon Pilkada.
KETUA DPP PSI Furqan AMC mengapresiasi sekaligus mendukung Wapres yang meminta Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah untuk menghapus sistem zonasi dalam PPDB