Saeful Bachri:Anak Adalah Amanah, Perlu Dilindungi
- 1 Desember 2024 | 09:32:00 WIB
SAEFUL Bachri melaksanakan Sosialisasi Perda no 3 Tahun 2021 tentang Fasilitasi Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
SAEFUL Bachri melaksanakan Sosialisasi Perda no 3 Tahun 2021 tentang Fasilitasi Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung – Diki Maulana Abdullah (23) seorang pebisnis muda tersebut mengungkapkan bahwa dirinya menekuni bisnis online. Bisnis yang tengah ditekuninya yaitu Lukisan Kayu.
Diki mengatakan, sejak 2019 tepatnya pada bulan Februari memulai bisnis lukisan bersama patnernya, yaitu Bang Toyib, pendapatannya perbulan mencapai Rp5 juta.
"Sebelum ada Covid, pendapatan saya perbulan kisaran Rp5 juta, bahkan kalau lagi rame-ramenya itu bisa sampai Rp14 juta perbulan," jelas Diki saat ditemui JuaraNews di rumahnya Jalan Jiwa Besar Cempakawarna RT 05/07 Kelurahan Cilembang, Kecamatan Cihideung Kota Tasikmalaya. Sabtu (2/1/2021).
Diki menceritakan bahwa bisnis lukisan kayu merupakan barang yang unik. Konsumen pun banyak memesan sebagai hadiah pernikahan, keluarga, wisuda, dan ulang tahun. Harga satu lukisannya dari ukuran kecil Rp100.000 hingga ukuran besar Rp300.000.
“Berbisnis lukisan kayu selain unik juga, kalau dilihat dari pasar tidak banyak saingannya dan juga orang yang bisa melukis tidak banyak. Apalagi pasar online itu kebanyakan konsumen mencari sesuatu yang menarik, salah satunya seperti lukisan kayu ini,” ungkapnya.
Namun, Diki mengeluhkan keuntungannya mulai menurun semenjak Covid-19 melanda. Sampai saat ini bahkan pendapatan perbulannya hanya di kisaran Ro1 juta sampai Rp2 juta perbulan.
"Memang ada penurunan. Dari mulai pelanggan yang jarang sampai kita sering terkendala dari pengiriman serta bahan baku, paling pendapatan perbulan sejak adanya Covid cuma 1 sampai 2 jutaan lah perbulannya. " katanya.
Meski demikian, Diki tetap bersyukur masih bisa berjualan. Karena berjualan secara online masih bisa dilakukan ditengah pandemi.
"Tapi ya alhamdulillah masih bisa usaha, gak sampai gulung tikar, " tandas Diki. (*)
Oleh: alvian hamzah / alv
0 KomentarAKSI korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian Selengkapnya..
BANK bjb terus memperkuat kolaborasi strategis untuk mendukung peningkatan kinerja bisnis sekaligus memberikan kontribusi nyata di berbagai Selengkapnya..
PLN terus menggalang kolaborasi global demi mendukung upaya Pemerintah dalam mewujudkan transisi energi di Tanah Selengkapnya..
DI tengah lesunya tekstil di Indonesia, Italian Trade Agency (ITA) bekerja sama dengan Asosiasi Pertekstilan Indonesia Selengkapnya..
INVESTASI kini menjadi salah satu langkah penting untuk mencapai kestabilan finansial dan kesejahteraan di masa Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.