Oleh  UJANG FAHPULWATON

PEMILU Legislatif dan Pemilu Presiden masih lama,  sekitar 3 tahun lagi lebih tapi dinamika politik terus bergerak . Berbagai situasi dan kondisi atas berbagai kejadian atau sikap politik menjadi perhatian Rakyat banyak , terutama di awal tahun 2020 dengan adanya  penyakit mewabah Covid 19 yang sampai hari ini masih menjadi perhatian khusus baik oleh pemerintah maupun partai-partai politik. 

Tak ketinggalan dengan partai Demokrat besutan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dengan skill yang dimilikinya mampu menggerakan semua struktur dan komponen partai baik Anggota DPR-RI, Anggota DPRD Provinsi, maupun Anggota DPRD kabupaten/Kota serta seluruh kekuatan partai untuk bergerak membantu masyarakat dari mulai memberikan bantuan sosial ( Bansos ) berupa bahan pokok makanan, tempat cuci tangan, penyemprotan disinsfektan, masker dan lain-lain. Tentu semua itu adalah ikhtiar atau upaya yang dilakukan oleh Partai Demokrat sebagai bentuk perhatian terhadap rakyat untuk bisa meringankan beban begara dan rakyat dalam mengatasi Covid -19

Tidak hanya itu yang Partai Demokrat lakukan, dalam konstelasi politik 2020 terjadi berbagai kegaduhan politik di Senayan yang menyedot perhatian publik, misalnya tarik-menariknya partai-partai politik di senayan, di antara nya terkait RUU HIP dan RUU Cipta Kerja.  

Dinamika politik untuk dua hal ini cukup tajam pembahasannya sehingga memerlukan energi yang luar biasa dan  mendapat perhatian langsung dan khusus dari Ketum Demokrat untuk tetap bertahan pada posisi memperjuangkan harapan Rakyat baik RUU HIP maupun RUU Cipta Kerja (Omnibuslaw) untuk tetap NENOLAK kedua RUU tersebut tanpa catatan karena Partai Demokrat memandang RUU itu sangat tidak memahami perasaan rakyat, khususnya  RUU Cipta Kerja bagi Kaum buruh walau Akhirnya harus kalah dalam pertarungan di Senayan dan berakhir dengan penetapan RUU tersebut. 

Semua upaya itu dilakukan sebagai  bentuk konsistensi Partai Demokrat berkoalisi dengan rakyat untuk tetap memperjuangkan Harapan Rakyat Perjuangan Demokrat.

Apa yang dilakukan Partai Demokrat sebagai kebijakan Ketua Umum AHY ternyata sangat luar biasa dampaknya dan menjadi perhatian serius dari berbagai lapisan dan kalangan masyarakat.

Terbukti dari dua survai yang di rilis  awal Januari 2021 oleh lembaga survai LKPI dimana menempatkan Partai Demokrat di urutan ke tiga dengan perolehan 10,8% di bawah PDIP Dan Golkar ,

Begitu juga dengan rilis terbaru akhir Januari 2021 oleh Lembaga Survai Indonesia Development Monitoring yang menempatkan Partai Demokrat tetap bertahan di urutan ke tiga dengan knaikan perolehan 11,6%.

Hasil survai tersebut tentu sebuah  apresiasi dari publik atas sikap dan langkah langkah yang diambil Partai Demokrat  terhadap kiprah partai baik di parlemen maupun langsung bersentuhan dengan masyarakat dalam membantu meringankan beban masyarakat. Kita yakin  masyarakat tetap berharap  Partai Demokrat tetap teguh dan konsisten terus berjuang membela harapan dan nasib rakyat

#Tetap Istiqomah Terus Berjuang untuk RAKYAT ...salam Demokrat UF

(*)

Ujang Fahpulwaton, Sekretaris BPOKK Partai Demokrat Provinsi Jabar

ude