free hit counter code Sosialisiasi Prokes, Satpol PP Jabar Terus Berkolaborasi dengan Berbagai Elemen Masyarakat - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


  • Ini Susunan Pemain Port FC vs Persib Bandung
    Ini Susunan Pemain Port FC vs Persib Bandung
    • 28 November 2024 | 20:00:00 WIB

    LAGA seru nan menentukan bakal tersaji di Pathum Thani Stadium, Kamis (28/11/2024) mulai pukul 21.00 WIB, saat Port FC menjamu Persib Bandung.

Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Sosialisiasi Prokes, Satpol PP Jabar Terus Berkolaborasi dengan Berbagai  Elemen Masyarakat
    SATPOL PP Jabar terus berkolaborasi dengan berabagai komunitas, di antaranya Kelompok Penyanyi Jalanan (KPJ) dan Pedagang Kaki Lima (PKL).

    Sosialisiasi Prokes, Satpol PP Jabar Terus Berkolaborasi dengan Berbagai Elemen Masyarakat

    • Minggu, 5 September 2021 | 11:28:00 WIB
    • 0 Komentar

     

    JuaraNews, Bandung – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jawa Barat terus berkolaborasi dengan berabagai komunitas, di antaranya Kelompok Penyanyi Jalanan (KPJ) dan Pedagang Kaki Lima (PKL). Hal ini dilakukan untuk mensosialisasikan protokol kesehatan guna menanggulangi Covid-19.

     

    Kepala Satpol PP Jawa Barat Ade Afriandi mengatakan, kolaborasi di Kota Bandung  diawali dengan KPJ pada  Agustus  dan September 2021. Kerja sama ini kemudian bertambah dengan Komunitas PKL di kawasan Monju (Jalan Dipati Ukur dan Jalan Japati) serta kawasan Taman Robot Cilaki, untuk sosialisasi edukasi protokol kesehatan dan vaksinasi kepada internal komunitas maupun masyarakat.

     

    Ade berharap sosialisasi ini dapat memberi semangat warga Jawa Barat untuk tetap menjalankan protokol kesehatan, khususnya terkait 5M (Mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker, mengurangi mobilitas, dan mengurangi kerumunan).

     

    Ade mengatakan, pandemi Covid-19 memberikan pembelajaran kehidupan yang luar biasa. “Kita dipaksa menutup hidung dan mulut tidak hanya saat batuk dan bersin. Kita diingatkan selalu cuci tangan supaya tangan tidak menghantarkan virus bakteri ke dalam tubuh ini. Kita bahkan diajari untuk bisa saling berbagi, saling peduli,” kata Ade .

     

    Ia menambahkan, saatnya warga Jabar bersama-sama membangun kepatuhan protokol kesehatan dengan kesadaran, bukan dengan hukuman. “Kita jalankan protokol kesehatan, agar mereka (earga jabar) bermata pencaharian.  Kita Peduli, Mereka Berseri. Dan kita dorong pandemi jadi endemic,” kata Ade. (*)

    Oleh: ude gunadi / ude

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Bey Machmudin Lantik Pj Wali Kota Tasikmalaya
    KPU Jabar Pastikan tak Ada Pemungutan Suara Ulang
    6 Petugas TPS Meninggal di Pilkada Serentak Jabar
    2 Faktor Ini Kunci Dedi-Erwan Unggul di Pilgub
    Kesbangpol Belum Terima Aduan Adanya Kisruh

    Editorial



      sponsored links