Ditahan Port, Peluang Persib ke 16 Besar Masih Ada
- 28 November 2024 | 23:10:00 WIB
PELUANG Persib melaju ke babak 16 Besar ACL 2 2024-2025, mengecil setelah bermain imbang 2-2 dengan Port FC pada matchday 5, Kamis (28/11/2024) malam.
PELUANG Persib melaju ke babak 16 Besar ACL 2 2024-2025, mengecil setelah bermain imbang 2-2 dengan Port FC pada matchday 5, Kamis (28/11/2024) malam.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
Purwakarta, Juaranews – Saking kesalnya, puluhan emak-emak warga Desa Babakan Sari, Plered, Kabupaten Purwakarta, menggeruduk Mapolsek Plered, Purwakarta. Peristiwa itu dilakukan sesaat setelah polisi mengamankan seorang guru ngaji yang diduga telah melakukan pencabulan kepada muridnya. Aksi Emak-emak yang merupakan keluarga korban pencabulan ini terjadi pada Kamis (29/9/2022).
Ketika oknum guru ngaji yang diduga melakukan pencabulan itu digelandang petugas ke mapolsek, emak-ema itu terus mengamuk. Mereka tak henti-hentinya meneriaki oknum guru ngaji yang dibawa petugas itu. Tak sampai disitu, luapan emosi emak-emak tersebut mendorong mereka terus mengejar terduga pelaku yang berinisial A (70) itu hingga ke Mapolsek Plered.
Ihwal pencabulan tersebut terbongkar setelah korban melaporkan kelakuan oknum guru ngaji itu kepada orang tua mereka. Mendengar pengaduan tersebut, para orang tua korban pun berang. Lalu mereka melaporkan kasus itu ke polisi. Hal ini diungkapkan oleh seorang ibu korban yang saat itu turut dalam aksi penggerudukan ke mapolsek Plered.
"Pelaku melakukan perbuatan asusila dengan memegang organ sensitive korban. Dan bisa jadi korbannya lebih dari dua tiga orang," ucapnya dengan nada kesal.
Sementara itu, kepada wartawan yang menemuinya, Kapolsek Plered membenarkan peristiwa pencabulan yang dilakukan oleh oknum guru ngaji tersebut.
"Ya, kasus dugaan pencabulan. Untuk kasus ini kami limpahkan ke Unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Polres Purwakarta," kata Kapolsek Plered AKP Suparlan.
Dari hasil pemeriksaan sementara yang dilakukan oleh aparat kepolisian, menurut Kaplosek Plared, pelaku yang sehari-hari mengajar mengaji itu mengakui telah melakukan tindakan asusila terhadap muridnya yang berjenis kelamin perempuan. Pelaku melakukan aksi bejatnya pada korban yang masih di bawah umur dengan rentang usia 11-15 tahun.
"Hingga saat ini, korban yang sudah melapor ke kepolisian berjumlah empat orang. Untuk motif dan modusnya belum dilakukan pendalaman. Kasusnya dilimpahkan ke Polres, nanti tim penyidik dari Polres yang mendalami," papar AKP Suparman.
Aep
0 KomentarBEY Machmudin melantik Asep Sukmama sebagai Pj Wali Kota Tasikmalaya di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Kamis (28/11/2024). Selengkapnya..
KETUA KPU Jabar, Ummi Wahyuni memastikan tidak ada pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di 27 Kabupaten/Kota di Jawa Selengkapnya..
SEBANYAK 6 petugas TPS di Jawa Barat meninggal dunia saat bertugas pada pemungutan suara pilkada serentak 2024, Rabu Selengkapnya..
PENGAMAT memaparkan kunci kemenangan paslon nomor 4, Dedi Mulyadi - Erwan Setiawan di Pilgub Jabar berdasarkan quick Selengkapnya..
BAKESBANGPOL Jawa Barat belum mendapatkan laporan adanya kisruh terkait jalannya pemungutan suara pilkada serentak Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
PARTAI Buruh sebagai partai baru pada Pemilu Pilkada 2024 membuktikan politik dilapangan dalam meraih suara Paslon Pilkada.
KETUA DPP PSI Furqan AMC mengapresiasi sekaligus mendukung Wapres yang meminta Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah untuk menghapus sistem zonasi dalam PPDB