Bey Machmudin Dilantik Sebagai Deputi di Setneg
- 1 Desember 2024 | 11:54:00 WIB
PJ Gubernur Jabar Bey Machmudin dilantik sebagai Deputi Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan, Kementerian Sekretariat Negara.
PJ Gubernur Jabar Bey Machmudin dilantik sebagai Deputi Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan, Kementerian Sekretariat Negara.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Jakarta – Mata rantai penularan virus SARS-CoV-2 belum berhenti. Minggu (5/7/2020) ini, Gugus Tugas Nasional mencatat lebih dari 1.000 kasus positif baru di seluruh Indonesia. Hampir setengah kasus baru teridentifikasi di wilayah Provinsi Jawa Timur.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyampaikan, laporan penambahan kasus cukup tinggi di Jawa Timur.
Jumlah penambahan kasus positif baru terkonfirmasi sebanyak 552 kasus. Sedangkan pasien sembuh 154 kasus. Total kasus di Jawa Timur hingga hari ini (5/7/2020) mencapai 14.013 kasus, setelah sehari sebelumnya di angka 13.461 kasus.
“Kemudian, DKI Jakarta melaporkan kasus positif yang baru, 257 kasus, dengan kasus sembuh sebanyak 286 orang. Jawa Tengah, melaporkan 208 orang kasus baru, dan melaporkan sembuh 50 orang. Sulawesi Selatan melaporkan kasus baru 136 orang, dan kasus sembuh 95 orang. Jawa Barat melaporkan 106 kasus baru, dengan 17 orang sembuh,” ujar Yurianto pada konferensi pers di Media Center Gugus Tugas Nasional, Jakarta, Minggu (5/7/2020).
Di samping itu, ada sejumlah provinsi melaporkan kasus di bawah 10, dan 7 lainnya tidak ada penambahan kasus pada hari ini. Ketujuh provinsi tersebut, yakni Aceh, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah, Maluku Utara, Sulawesi Barat, Nusa Tenggara Timur, dan Gorontalo.
Lebih lanjut, Yurianto mengatakan, penambahan kasus sebanyak 1.607, tidak dimaknai bahwa keseluruhan kasus ini masuk ke rumah sakit.
“Karena sebagian besar justru kita dapatkan dari hasil kontak tracing terhadap kasus yang kita rawat di rumah sakit. Kemudian, dilakukan kontak tracing pada orang yang kita duga dan kita curigai tertular karena kontak erat dengan kasus positif yang kita rawat,” ujarnya.
Menindaklanjuti langkah tersebut, pihaknya melakukan pemeriksaan secara massif dengan menggunakan pemeriksaan antigen, baik dengan metode real time PCR maupun tes cepat molekuler (TCM).
“Dari data inilah kita mendapatkan kasus-kasus positif,” kata Yurianto.
Yurianto menyampaikan, pemeriksaan spesimen per Minggu (5/7/2020) sebanyak 21.054 spesimen. Total akumulasi pemeriksaan sampai dengan saat ini adalah 915.482 spesimen.
Dari pemeriksaan ini, hasil konfirmasi positif Covid-19 berjumlah 1.607 orang. Sehingga total kasus positif akumulatif sampai dengan saat ini adalah 63.749 orang. (*)
ayi
0 KomentarPJ Gubernur Jabar Bey Machmudin dilantik sebagai Deputi Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan, Kementerian Sekretariat Selengkapnya..
ALUMNI Cipayung Plus menyerukan pentingnya integritas dan transparansi dalam pelaksanaan Pilkada Selengkapnya..
PEMUNGUTAN suara Pilkada serentak 2024 telah digelar pada Rabu (27/11/2024) lalu, dan hitung cepat atau quick count telah dirilis sejumlah lembaga Selengkapnya..
KOMISARIS PT Persib Bandung Bermartabat H. Umuh Muchtar berikan kaos Jersey Persib di Lembur Pakuan Subang kediaman rumah Dedi Selengkapnya..
PEMPROV Jabar mengantisipasi terjadinya potensi bencana saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
PEMUNGUTAN suara Pilkada serentak 2024 telah digelar pada Rabu (27/11/2024) lalu, dan hitung cepat atau quick count telah dirilis sejumlah lembaga survei.
KETUA DPP PSI Furqan AMC mengapresiasi sekaligus mendukung Wapres yang meminta Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah untuk menghapus sistem zonasi dalam PPDB