Kirmir TPU Cikutra Jebol, 18 Makam Dipindahkan
- 28 November 2024 | 17:57:00 WIB
Disciptabintar Kota Bandung telah mengevakuasi 2 Jenazah dan 18 Makam di TPU TPU Cikutra ketempat yang lebih aman.
Disciptabintar Kota Bandung telah mengevakuasi 2 Jenazah dan 18 Makam di TPU TPU Cikutra ketempat yang lebih aman.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
Jakarta, Juaranews - Tragedi Kanjuruhan yang mencederai persebakbolaan Indonesia melatari mutasi Irjen Pol. Teddy Minahasa Putra. Teddy yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat ditunjuk Kapolri untuk menduduki kursi Kapolda Jawa Timur. Ia menggantikan Kapolda Jatim sebelumnya, Irjen Pol Nico Afinta. Mutasi itu tertulis dalam telegram Kapolri tertanggal 10 Oktober 2022. Sayangnya, baru beberapa hari dirinya ditunjuk, tersiar kabar jika dirinya justru ditangkap oleh Divisi Propam Polri.
Sebagaimana diberitakan, penangkapan itu diamine oleh beberapa kalangan termasuk oleh Komisi III DPRRI. Menurut Wakil Ketua Komisi III DPRRI, Ahmad Sahroni, kabar penangkapan itu diterima Jumat (14/10/2022) pagi. Mendapat kabar itu, komisi III tengah menunggu keterangan resmi dari Kapolri, Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo. Ihwal latar belakang penangkapan Teddy itu, Rencananya, Polri akan merilis kabar tersebut pada Jumat (14/10/2022) sore ini.
Lantas, apa dan bagaimana sebenarnya tentang sosok perwira tinggi yang kini dikabarkan ditangkap itu?
Teddy Minahasa Putra, merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1993. Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Teddy merupakan Kapolda terkaya. LHKPN mencatat, per Maret 2022, Irjen Teddy Minahasa memiliki harta berjumlah Rp29.974.417.203 atau Rp29,97 miliar.
Kekayaan yang dimiliki yang dilaporkan oleh Teddy sendiri kepada LHKPN, itu berupa 53 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Pandeglang, Pasuruan, hingga Malang. Selain itu, dirinya memiliki empat alat transportasi senilai Rp 2,075 miliar. Keempat kendaraan yang dilaporkan Teddy adalah mobil Jeep Wrangler tahun 2016 senilai Rp 750 juta, Toyota FJ 55 tahun 1970 senilai Rp 75 juta, Toyota Land Cruiser HDJ 80R tahun 1996 senilai Rp 600 juta, dan motor Harley-Davidson Solo tahun 2014 senilai Rp 650 juta.
Perjalanan karier pria kelahiran Minahasa, Sulawesi Utara ini lebih banyak bertugas dalam bidang lalu lintas. Polisi paling tajir versi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) itu pernah menduduki beberapa posisi mentereng di kepolisian. Berikut posisi yang pernah didjabat oleh Irjen Pol. Teddy Minahasa Putra, SH., SIK. ini.
• Kasubditmin Regident Ditlantas Polda Jawa Tengah (2008)
• Kabidregident Ditlantas Polda Metro Jaya
• Kapolres Malang Kota (2011)
• Kasubbagjiansisops Bagjiansis Rojianstra Sops Polri (2013)
• Kaden C Ropaminal Divpropam Polri (2013)
• Ajudan Wapres RI[5] (2014)
• Staf Ahli Wakil Presiden RI (2017)
• Karopaminal Divpropam Polri[6] (2017)
• Kapolda Banten (2018)
• Wakapolda Lampung (2018)
• Sahlijemen Kapolri (2019)
• Kapolda Sumatra Barat (2021)
• Kapolda Jawa Timur (2022 )
Sebagaimana diketahui, saat ini Teddy sudah ditunjuk sebagai Kapolda Jatim dalam Surat Telegram Nomor: ST/2134/X/KEP/2022. Namun belum ada serah terima jabatan dari Kapolda Jatim yang lama ke Irjen Teddy Minahasa.
Aep
0 KomentarSEBANYAK 6 petugas TPS di Jawa Barat meninggal dunia saat bertugas pada pemungutan suara pilkada serentak 2024, Rabu Selengkapnya..
PENGAMAT memaparkan kunci kemenangan paslon nomor 4, Dedi Mulyadi - Erwan Setiawan di Pilgub Jabar berdasarkan quick Selengkapnya..
BAKESBANGPOL Jawa Barat belum mendapatkan laporan adanya kisruh terkait jalannya pemungutan suara pilkada serentak Selengkapnya..
PARTAI Buruh sebagai partai baru pada Pemilu Pilkada 2024 membuktikan politik dilapangan dalam meraih suara Paslon Selengkapnya..
JUBIR pasangan Ridho, Ahmad Faisyal menekankan pentingnya seluruh elemen pendukung untuk menjaga dan mengawal suara TPS hingga proses rekapitulasi Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
JUBIR pasangan Ridho, Ahmad Faisyal menekankan pentingnya seluruh elemen pendukung untuk menjaga dan mengawal suara TPS hingga proses rekapitulasi resmi.
KETUA DPP PSI Furqan AMC mengapresiasi sekaligus mendukung Wapres yang meminta Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah untuk menghapus sistem zonasi dalam PPDB