free hit counter code Anggota Komisi V DPRD Jabar Apresiasi Pembentukan Satgas Penanganan Ginjal Akut - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Anggota Komisi V DPRD Jabar Apresiasi Pembentukan Satgas Penanganan Ginjal Akut
    istimewa Toto Purwanto Sandi

    Anggota Komisi V DPRD Jabar Apresiasi Pembentukan Satgas Penanganan Ginjal Akut

    JuaraNews, Bandung - Anggota Komisi 5 DPRD Jabar, Toto Purwanto Sandi mengapresiasi pembentukan Satuan Tugas (Satgas) untuk penanganan gangguan gagal ginjal akut.

     

    Sebagaimana diketahui, Pemprov Jabar akan membentuk Satgas untuk penanganan gangguan gagal ginjal akut yang kini merebak. 

     

    Pemda Provinsi Jawa Barat akan membentuk Satuan Tugas untuk penanganan gangguan gagal ginjal akut yang kini merebak. 

     

    "Kami DPRD Jabar khususnya komisi 5 mengapresiasi inisiatif pembentukan Satgas untuk penanganan gangguan gagal ginjal akut oleh Pemprov Jabar," katanya, Rabu (26/10/2022).

     

    Menurutnya, Komisi 5 sejak awal munculnya kasus gagal ginjal akut yang mayoritas pada anak-anak langsung minta pemprov Jabar untuk menangani secara serius.

     

    "'Kami sudah berkoordinasi dengan pihak terkait dalam penggunaannya agar tidak menyebar luas," ucap politisi partai Demokrat ini.

     

    Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, Satgas tersebut bertugas untuk mengkoordinasikan langkah pencegahan, maupun imbauan kepada masyarakat agar penyebaran kasus tersebut bisa ditekan. 

     

    "Definisi Satgas itu adalah tim koordinasi, tidak di-SK-kan, saya tugaskan tim untuk mengkoordinasikan penanganannya harus seperti apa," ujarnya, di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (24/10/2022).

     

    Beberapa tugas yang akan dilakukan Satgas tersebut antara lain mengomunikasikan dan menenangkan warga, bahwa negara hadir dalam penanganan kasus gagal ginjal akut, yang kini sudah merenggut nyawa ratusan anak. 

     

    Sebagaimana diketahui,  dalam catatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Barat, terdapat 33 kasus gangguan ginjal akut di Jawa Barat. Dari jumlah tersebut, 16 diantara dinyatakan meninggal dunia. (*)

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Nota RAPBD Jabar 2024 Puncak Tahapan Musrenbang
    Perda Trantibumlimas Lindungi Rasa Aman Masyarakat
    Johan J Anwari Perda Perlindungan Anak Penting
    Johan J Anwari Sosper Perda Perlindungan Anak
    Cucu Harap Program Listrik Desa tak Tumpang Tindih

    Editorial



      sponsored links