Kirmir TPU Cikutra Jebol, 18 Makam Dipindahkan
- 28 November 2024 | 17:57:00 WIB
Disciptabintar Kota Bandung telah mengevakuasi 2 Jenazah dan 18 Makam di TPU TPU Cikutra ketempat yang lebih aman.
Disciptabintar Kota Bandung telah mengevakuasi 2 Jenazah dan 18 Makam di TPU TPU Cikutra ketempat yang lebih aman.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung – Kepergian Tan Deseng meninggalkan duka mendalam bagi rekan seniman seperjuangan. Selama ini, Tan Deseng dikenal sebagai musisi, seniman, dan budayawan bidang Karawitan Sunda. Meninggalnya Tan, seniman Karawitan Sunda semakin berkurang.
"Saya sebagai sahabat, sangat kehilangan atas meninggalnya beliau," kata Boy Worang, sahabat Tan Deseng dikutip iNews.id, Senin (07/11/2022).
Menurut dia, Tan Deseng adalah seniman yang sangat menguasai seni Karawitan Sunda.
"Dia tak hanya tahu, tapi bisa memainkannya (Karawitan Sunda). Makanya, dia (almarhum Tan Deseng) dapat gelar maestro dari pemerintah. Dia sangat menguasai," kata Boy Worang.
Boy Worang menyatakan, dengan meninggalnya Tan, jumlah seniman yang menguasai Karawitan Sunda berkurang. Apalagi saat ini seni musik tradisional Sunda itu semakin jarang disentuh oleh generasi saat ini.
"Selama ini, dia (Tan) fokus di Karawitan. Kalau saya di drama. Kami hanya beda jurusan. Tapi saya sangat tau kiprah dan kemampuan dia (Tan)," ujar Boy Worang.
Diketahui, Maestro Karawitan Sunda Tan Deseng meninggal dunia pada pada Minggu (06/11/2022) sekitar pukul 13.30 WIB di Rumah Sakit Rajawali, Kota Bandung. Tan meninggal pada usia 80 tahun karena sakit.
Saat ini, almarhum disemayamkan di rumah duka, Yayasan Dana Sosial Priangan (YDSP), Jalan Nana Rohana, Warung Muncang, Kota Bandung. Rencananya, almarhum akan disemayamkan di rumah duka hingga tiga hari ke depan.
Selama ini, Tan yang meninggalkan tiga anak, dua perempuan dan satu laki laki ini hidup berpindah-pindah dari satu kontrakan ke kontrakan lain. Tan Deseng dikenal sebagai maestro Sunda bidang Karawitan. Dia dikenal sebagai musisi, seniman, dan budayawan. Gelar maestro diberikan kepada Tan Deseng oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pada 2015 silam.(*)
Aep
0 KomentarSEBANYAK 6 petugas TPS di Jawa Barat meninggal dunia saat bertugas pada pemungutan suara pilkada serentak 2024, Rabu Selengkapnya..
PENGAMAT memaparkan kunci kemenangan paslon nomor 4, Dedi Mulyadi - Erwan Setiawan di Pilgub Jabar berdasarkan quick Selengkapnya..
BAKESBANGPOL Jawa Barat belum mendapatkan laporan adanya kisruh terkait jalannya pemungutan suara pilkada serentak Selengkapnya..
PARTAI Buruh sebagai partai baru pada Pemilu Pilkada 2024 membuktikan politik dilapangan dalam meraih suara Paslon Selengkapnya..
JUBIR pasangan Ridho, Ahmad Faisyal menekankan pentingnya seluruh elemen pendukung untuk menjaga dan mengawal suara TPS hingga proses rekapitulasi Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
JUBIR pasangan Ridho, Ahmad Faisyal menekankan pentingnya seluruh elemen pendukung untuk menjaga dan mengawal suara TPS hingga proses rekapitulasi resmi.
KETUA DPP PSI Furqan AMC mengapresiasi sekaligus mendukung Wapres yang meminta Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah untuk menghapus sistem zonasi dalam PPDB