JuaraNews Bandung - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membuang jeroan kurban sembarangan. Hal tersebut salah satunya untuk menjaga kesehatan lingkungan.

Maka dari itu, katanya, hal tetersebut harus  diperhatikan oleh semua masyarakat.

"Darah, jeroan, jangan langsung dibuang ke tanah. Harus ada treatment khusus dulu, sehingga kesehatan lingkungan pemotongan harus kita perhatikan," katanya, di Gedung Sate, Senin (26/6/2023).

Terkait, kesehatan hewan kurban, kata Emil pemprov sudah menyebarkan ratusan tim pemeriksa hewan kurban ke 27 Kota/Kabupaten. Maka dari itu, masyarakat tidak tak perlu khawatir dengan kesehatan hewan kurban.

"Kita sudah mengirim ratusan petugas di minggu lalu. Jadi warga tenang, tidak akan ada yang dikorbankan, (hewan) sakit, kena masalah. Semua sehat dan (pemerintah) bekerja berlapis-lapis, memastikan hewan yang dijual (aman)," ujarnya.

Sementara itu, Emil menambahkan, telah terjadi kenaikan jumlah yang berkurban di Jawa Barat di tahun ini. "Mengindikasikan kesejahteraan umat muslim di Jawa Barat meningkat, seiring dengan jumlah kurban yang besar," tandasnya.

Untuk diketahui, pada idul adha kali ini, Gubernur Ridwan Kamil dan Istrinya berkurban 2 ekor sapi. di Masjid Raya Al Jabar dan Kedimanya. "Saya dua, satu saya dan istri. Saya di Al-Jabbar dan istri di kediaman,"ungkapnya. (*)

bas