Saeful Bachri:Anak Adalah Amanah, Perlu Dilindungi
- 1 Desember 2024 | 09:32:00 WIB
SAEFUL Bachri melaksanakan Sosialisasi Perda no 3 Tahun 2021 tentang Fasilitasi Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
SAEFUL Bachri melaksanakan Sosialisasi Perda no 3 Tahun 2021 tentang Fasilitasi Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung - Timnas Indonesia akan memulai perjalanan panjang menuju putaran final Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Tim asuhan Pelataih Shin Tae-yong bakal melakoni laga perdana kualifikasi zona Asia, dengan menghadapi Timnas Irak di Basra International Stadium, Basra Irak, Kamis (16/11/2023) mulai pukul 21.45 WIB. Tim Garuda sendiri bergabung di Grup F bersama Irak, Vietnam, dan Filipina.
Anak-anak asuhan Coach STY pun bertekad meraih poin penuh saat berlaga di hadapaan puluhan ribu suporter tuan rumah yang akan memadati stadion. Pasalnya, kemenangan bakal menjadi modal berharga untuk melakoni laga-laga berikutnya, agar memuluskan langkah ke babak berikutnya.
Indonesia sendiri membawa modal berharga jelang melawan Irak, setelah mengalahkan Brunei Darussalam dengan agregat 12-0 pada putaran pertama kualifikasi zona Asia.
Sementara itu, Irak memiliki modal yang kurang mentereng jelang pertandingan melawan Indonesia. Sementara Irak harus bersusah payah meraih kemenangan atas Jordania, hingga harus diselesaikan melalui adu penalti. Kendati demikian, bukan perkara mudah mengalahkan tim Lions of Mesopotamia. Pasalnya, ndonesia memiliki rekor buruk saat bertemu Irak.
Laga Indonesia kontra Irak di Putaran 2 kualidikasi Piala Dunia 2026 zona Asia tersebut merupakan pertemuan ke-7 bagi kedua tim. Pertama kali Indonesia menghadapi Irak di ajang kualifikasi Piala Dunia 1974 pada16 Maret 1973. Pada laga tersebut, Timnas menahan imbang Irak 1-1. Namun pada 5 pertemuan berikutnya, Indonesia selalu kalah. Terakhir di ajang Piala Asia 2013 pada 19 November 2023, Indonesia menyerah 0-2 dari Irak.
STY pun bertekad memperbaiki rekor pertemuan dengan Irak yang kurang bagus tersebut. Dia menegaskan, kemenangan atas Irak akan berpengaruh untuk hasil ke depannya.
“Ini adalah pertandingan pertama putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026, terpenting adalah mengunci kemenangan di laga melawan Irak, dengan begitu tentu hasilnya akan baik ke depannya," ujar STY dalam sesi konferensi persnya jelang laga kontra Irak.
STY juga tak begitu peduli dengan rekor pertemuan Indonesia dengan Irak. Ia menegaskan catatan tersebut hanyalah masa lalu. Menurut STY, pertandingan akan ditentukan di lapangan nanti.
"Jujur, saya tidak tahu statistik historis. Tapi apa yang terjadi adalah masa lalu, biarlah berlalu. "Indonesia sekarang punya pelatih baru yang akan mencoba mengubah sepak bola di sana. Nanti Anda bisa lihat pada pertandingan besok," jelas Coach Shin Tae-yong.
STY pun tak khawatir dengan rangking FIFA yang lebih baik dibanding Indonesia.
“Tidak masalah nanti melawan Irak, memang peringkat FIFA mereka lebih baik dari Indonesia, juga lawan yang berat bagi kita, apalagi kita ini datang sebagai tamu, tetapi saya akan berusaha semaksimal mungkin, akan membuat taktik yang bisa meredam mereka," tandas STY.
Dari kubu tuan rumah, Pelatih Irak Jesus mengakui laga kontra Indonesia nanti bakal berlangsung ketat. Dia menilai pemain Indonesia memiliki kualitas yang setara dengan pasukannya.
"Indonesia memiliki beberapa kesamaan dengan Irak dalam hal permainan," ujar Casas.
"Yang pasti, pertandingan melawan Indonesia dipastikan sulit. Apalagi dalam beberapa waktu terakhir mereka mengalami penanjakan performa signifikan," tambahnya.
Namun Casas sedikit menyindir dengan menyebut skuat Garuda hebat berkat adanya pemain abroad jugs naturalisasi.
"Indonesia mengalami ketergantungan kepada pemain yang berkarier di Eropa dan luar negeri, untuknya memberikan dampak positif dalam permainan," ucao pelatih asal Spanyol.
Beberapa pemain Indonesia abroad yang akan tersedia lawan Irak, di antaranya Elkan Baggott (Ipswich Town), Sandy Walsh (KV Mechelen), Shayne Pattynama (Viking FK), Rafael Struick (ADO Den Haag), Jordi Amat (Johor Darul Ta'zim), Asnawi Mangkualam (Jeonnam Dragons), dan Pratama Arhan (Tokyo Verdy).
Kondisi serupa sebenarnya terjadi juga di skuat Irak. Anak-anak asuhan Coach Casas ada yang bermain di Eropa, seperti Rebin Sulaka (Liga Swedia), Youssef Amyn (Bundesliga 2 Jerman), Ahmad Alle (kasta ketiga Prancis) dan Ali Al-Hamadi (kasta keempat Inggris).
Casas sendiri telah memanggil 25 pemain untuk menghadapi kualifikasi di Grup F. Namun pada laga nanti, Casas tidak bisa mengikutsertakan beberapa pemain andalannya, seperto Saad Natiq, Danilo Al Saeed, Ahmed Farhan, Hammoud Mishaan, dan Zidane Iqbal.
Dari 25 pemain tersebut, Casas memadukan pemain yang bermain di Asia juga Eropa. Untuk menggantia pemain yang absen, Cassar memanggil pemain lainya, seperti Mustafa Nazim dan Hussein Ali Jassim.
Head to head
19 November 2013 Piala Asia 2013 Irak 2-0 Indonesia
26 November 1996 Persahabatan Irak 4-0 Indonesia
17 Juli 1978 Piala Merdeka Indonesia 0-4 Irak
17 Juli 1977 Piala Merdeka Irak 2-0 Indonesia
21 Maret 1973 Kualifikasi Piala Dunia Irak 3-2 Indonesia
16 Maret 1973 Kualifikasi Piala Dunia Irak 1-1 Indonesia
5 Pertandingan Terakhir Irak
17 Oktober 2023 Persahabatan Irak 2-2 Jordania (5-3, pen)
13 Oktober 2023 Persahabatan Qatar 0-0 Irak (6-5, pen)
10 September 2023 King's Cup Thailand 2-2 Irak (4-5, pen)
7 September 2023 King's Cup Irak 2-2 India (5-4, pen)
17 Juni 2023 Persahabatan Kolombia 1-0 Irak
5 Pertandingan Terakhir Indonesia
17 Oktober 2023 Kualifikasi Piala Dunia Brunei 0-6 Indonesia
12 Oktober 2023 Kualifikasi Piala Dunia Indonesia 6-0 Brunei
8 September 2023 Persahabatan Indonesia 2-0 Turkmenistan
19 Juni 2023 Persahabatan Indonesia 0-2 Argentina
14 Juni 2023 Persahabatan Indonesia 0-0 Palestina
Perkiraan Susunan Pemain
Irak (4-2-3-1)
Jalal Hasan Hachim; Ali Adnan, Mustafa Saadoun Nadhim, Rebin Solaka Adhamat, Frans Dhia Putros; Amjad Attwan, Bashar Rasan Bonyan; Osama Rashid, Hussein Al Saedi; Amir Al Ammari,
Aymen Hussein,
Cadangan: Ahmed Basil, Fahad Talib; Ahmed Yahia, A Hayder, Manaf Younnes, Ahmad Allée, Merchas Doski, Mustafa Nazim, Hussein Ali Jassim, Yousse Amyn, Hasan Kareem, Ibrahim Bayesh, Pashang Abdulla, Ali Al-Hamadi
Pelatih: Jesús Casas.
Indonesia (3-5-2)
Nadeo Argawinata; Elkan Baggott, Rizky Ridho, Sandy Walsh; Asnawi Mangkualam, Marc Klok, Dendy Sulistyawan, Hokky Caraka, Saddil Ramdani, Dimas Drajad, Pratama Arhan
Cadangan: Ernando Ari, Muhamad Riyandi; Syahrul Fadil; Dzaky Asraf, Wahyu Prasetyo, Arkhan Fikri, Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya, Ramadhan Sananta, Fachruddin Aryanto, Shayne Pattynamam Edo Febriansah, Jordi Amat, Adam Alis, Rafael Struick
Pelatih: Shin Tae-yong. (*)
Oleh: deni mulyana sasmita / den
0 KomentarLAGA Pekan 11 Liga 1 2024-2024 telah usai digelar Sabtu (23/11/2024), yang ditutup bentrok antara Dewa United menjamu Selengkapnya..
PELUANG Persib untuk memuncaki klasemen sementara Pekan 11 Liga 1 2024-2025 pupus sudah setelah Persebaya menang 2-1 atas Selengkapnya..
LAGA Pekan 10 Liga 1 2024-2024 pada Pekan 10, telah usai digelar Rabu (6/11/2024), yang ditutup bentrok antara Persij menjamu Madura Selengkapnya..
LKON City Sailors tengah dalam kepercayaan diri tinggi saat harus menjamu Persib pada matchday 4 ACL 2 2024-2025 Kamis (7/11/2024) malam Selengkapnya..
KOMPETISI Liga 1 2024-2025 memasuki Pekan 10 yang dimulai Jumat (1/11/2024) sore ini hingga Rabu (6/11/2024) Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
KOMPETISI Liga 1 2024-2025 resmi diluncurkan PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) di Jakarta, Selasa (6/8/2024).
Tim | M | Point | ||
---|---|---|---|---|
1. | Liverpool | 7 | 18 | |
2. | Manchester City | 7 | 17 | |
3. | Arsenal | 7 | 17 | |
4. | Chelsea | 7 | 14 | |
Tampilkan Detail |
Tim | M | Point | ||
---|---|---|---|---|
1 | Persebaya Surabaya | 11 | 24 | |
2 | Persib Bandung | 11 | 23 | |
3 | Borneo FC | 11 | 21 |
JUMLAH anggota Timnas Indonesia U-22 yang tengah mengikuti TC di Bali, makin berkurang.
DRAWING atau pengundian grup AFC Champions League 2 (ACL 2) 2024-2025 telah digelar di Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat (16/8/2024) pagi WIB.